seperti dulutak rubah sepersenpunberpura-pura menjalankankewajiban yang benar diwajibkan dimatanya berlagak layusedang rongga mengalir basahcamilan mengganjalku dari laparberkisah nikmat indahnya Ramadhan dosa jiwakubukan anak dan istriteman ataupun tetanggatapi Tuhan pencipta hidup dan mati cermin retak di bulan sucinafsu menggerogoti keimanankujatuh diri dalam belenggu ketakutanmungkinkah ada maaf, entah dan entahlah Surabaya, 13 Juni 2017 l 22.10 wibÂ
Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!