Mohon tunggu...
Rudy Yuswantoro
Rudy Yuswantoro Mohon Tunggu... Lainnya - Puisi adalah jiwaku

Penikmat Literasi || Pecandu Rindu || Pemital Aksara

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Seberkas Rindu

22 Agustus 2017   17:07 Diperbarui: 22 Agustus 2017   17:16 695
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

ditepian waduk Unesa

angin semilir berhawa panas

air nampak silau terbias matahari

terkatub-katub netraku memandang

bersanding segelas kopi

menghela panjang nikmati rasa

diam-diam pikiran membayang tentang

sosok wanita yang kukenal dua bulan lalu

seandainya masih ada

duduk bersimpuh dipangkuan

mungkin tak akan kulepaskan, dan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun