Kompasianival, Kita Semua Pemenangnya

[caption id="attachment_148056" align="aligncenter" width="614" caption="Searah Jarum Jam untuk Penghargaan Sang Pemenang"][/caption] Perhelatan Kompasianival, Hut Kompasiana ketiga telah usai. Senyum merekah untuk semua yang hadir, baik itu Sang Pemenang maupun semua Kompasianer yang berada di FX Plaza. Semua telah mengetahui pengumuman hasil pemenang untuk Kompasianer Terfavorit, Kompasianer Tahun ini, Pemenang Puisi, Pemenang Video, dan juga Pemenang Aplikasi Kompasiana. Tidak ketinggalan untuk peraih hadiah, baik dari doorprize maupun saat menjawab pertanyaan dan menanyakan langsung kepada narasumber. Akhirnya saya dapat bertemu langsung  untuk pertama kalinya dengan beberapa nominator, yaitu Pak Julianto Simanjuntak, Pak Posma Siahaan, Pak Ajinatha dan Ibu Neny Silvana. Serta pertemuan kedua dengan Pak Katedra Rajawen serta Mbak Suri Nathalia. Untuk Babeh Helmi sendiri, saya sering banget bertemu dengan beliau, terakhir adalah hari jumat yang lalu, atau malam sebelum Kompasianival, saat menghadiri launching di Hard Rock Cafe. Meski dari sembilan nominator mengerucut menjadi satu orang yang menang, yaitu Babeh Helmy. Namun sebenarnya pemenang dari segala pemenang untuk memperingati Hut Kompasiana ketiga ini adalah Semua Kompasianer. Seperti yang diutarakan oleh Babeh Helmi sendiri saat menjelang pulang di lobby FX Plaza. "Pemenang Kompasianer Terfavorit ini, bukan untuk satu orang semata. Melainkan Kita semua yang jadi Pemenangnya. Tanpa elo, peran kawan-kawan Kompasianer lainnya, juga dari Admin, ga bakalan ada Gw sebagai pemenang Kompasianer Terfavorit ini" Ucap Babeh Helmi sambil menunggu hujan yang turun lebat. Memang betul, pemenang dari segala pemenang di Hut Kompasiana ini adalah Seluruh Kompasianer. Baik itu Ibu Christie Damayanti, mbak Galuh Ayu, Ibu Ully Hape, dan juga seluruh Kompasianer, beserta Admin Kompasiana sendiri memang layak disebut sebagai Sang Pemenang. Untuk Admin Kompasiana, tidak berlebihan kalau disebut sebagai Pemenang, mengingat jerih payah dan kerja keras beberapa bulan belakangan ini untuk mempersiapkan acara Kompasianival hingga berlangsungnya acara dengan sangat baik. Meski sebelumnya mendapat kritik pedas, tanggapan miring dan juga cercaan yang menghadang. Namun dapat diakhiri dengan sebuah pencapaian yang sangat berkesan dan sempurna. Dan, biasanya Admin Kompasiana yang selalu memberikan hadiah untuk para Kompasianer yang menjadi pemenang, di Kompasianival ini Admin pun mendapatkan sebuah kejutan. Yakni ketika di hadiahi oleh Komunitas Desa Rangkat yang memberikan sebuah bingkisan untuk Admin Kompasiana yang diwakili oleh Bang Isjet (Iskandar Zulkarnaen).

*    *    *

Saya sendiri pun, berasa sebagai pemenang. Meski dalam skala kecil, namun dalam acara kemarin betul-betul senang karena sudah mendapatkan apa yang tidak dibayangkannya. Bisa berfoto bersama dengan tiga orang Admin Kompasiana, seperti Kang Pepih Nugraha, Bang Nurul, dan Bang Rob Januar. Minus Bang Isjet yang sepanjang acara sangat sibuk sebagai Moderator. Namun senang juga, akhirnya dapat mengenal langsung dengan beberapa Admin Kompasiana lagi. Sewaktu kumpul bersama dengan kawan-kawan dari Desa Rangkat, saya mendapatkan sebuah kaos dari Mommy dan juga Pak Edy Priyatna, yaitu sebuah kaos berlogo Desa Rangkat. Saat sesi menjawab pertanyaan dari Host Arie Daginkz, saya mendapatkan sebuah voucher dari sponsor Ultimo Aesthetic & Dental Center sebesar satu juta rupiah, jumlah yang sangat besar. Dalam sesi penjelasan Hut Kompasiana, saya mendapatkan hadiah dari Kompas TV ketika menjawab pertanyaan Ulang Tahun Kompasiana yang ketiga yang diajukan oleh Host Mi'un, berupa bingkisan dari Kompas TV. Lalu dalam sesi Teroka, kembali saya mendapatkan hadiah, saat saya menanyakan perihal keikutsertaan Kompasianer dalam bertualang di alam bebas bersama Pak Cahyo Alkantana. Namun, dibalik itu semua, kemenangan dan kebahagiaan terbesar saya adalah dapat bertemu langsung dengan ratusan kawan-kawan Kompasianer dari seluruh penjuru nusantara...

*    *    *

Tiada perjamuan yang tak berakhir, tiada pesta yang tak kan pernah usai… Dimana ada pertemuan, di situ pun pasti ada perpisahan. Baru kali ini saya mengikuti acara Kopdar yang dihadiri langsung oleh ratusan peserta, baik itu Kompasianer sendiri maupun Undangan dan sanak keluarganya. Senang rasanya menyaksikan beberapa kawan yang telah datang dari jauh, hanya untuk menyaksikan langsung Hut Kompasiana ketiga ini. Ada kawan-kawan Canting yang datang dari Yogyakarta, Mbak Asih Rangkat jauh-jauh dari Manado, Pak Posmasiahaan yang menyambangi lalngsung dari Palembang, serta banyak lagi. Akhirnya, dipenutup tahun 2011 ini, dapat berkumpul bareng dengan seluruh Kompasianer di nusantara. Walau hanya sehari, tetapi ini adalah suatu momen tersendiri diatas momen-momen lainnya. Acara dari pukul 11 siang, harus disudahi ketika rembulan sudah tinggi, tepat pukul 21 malam. Mau tidak mau, suka tidak suka, senang tidak senang, akhirnya KITA SEMUA harus menyudahi acara yang sangat berkesan ini. Terima kasih untuk Kawan-kawan Kompasianer yang telah datang dari jauh, Kawan-kawan Kompasianer yang rela mengorbankan waktunya demi menghadiri Kopdaran Akbar, dan Admin Kompasiana yang merangkap sebagai Panitia yang telah lelah menyiapkan acara ini hingga berakhir dengan sukses.

*    *    *

[caption id="attachment_148033" align="aligncenter" width="461" caption="Bergaya di panggung sebelum acara dimulai"][/caption]

*    *    *

*    *    *

[caption id="attachment_148018" align="aligncenter" width="614" caption="Bersama Kang Pepih Nugraha"][/caption]

*    *    *