Mohon tunggu...
Ria Mi
Ria Mi Mohon Tunggu... Guru - Menulis memotivasi diri

Guru

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Belajar Mengasah Imajinasi Lewat Lingkungan Sekolah

18 Januari 2020   12:43 Diperbarui: 18 Januari 2020   15:55 640
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pembelajaran menulis puisi memerlukan pengalaman imajinasi. Ketika kegiatan ini dilakukan di sekolah anak-anak perlu diajak untuk mengasah imajinasinya. Kegiatan ini sangat menyenangkan bila dilakukan di luar kelas.

Anak-anak dibentuk kelompok 4-5 orang. Lalu di sediakan Lembar kerja untuk menuliskan beberapa hal yang diamati di luar kelas. Setelah itu kita bisa mengajak anak-anak untuk mengamati taman sekolah, kolam, perpustakaan, musholla atau tempat di mana anak merasa nyaman dan bisa menemukan kata.

Siswa yang mengamati kolam bisa menuliskan kata-kata berdasarkan hal atau benda yang diamati di kolam, misalnya ikan, katak, kupu-kupu, capung, bunga, pohon sukun atau apa saja yang ada yang ada di situ. 

Nah proses selanjutnya anak-anak dibimbing untuk membuat kalaimat sesuai yang dirasakan saat pengamatan atau setelah kembali ke kelas.

Kata-kata yang ditulisnya dibuat menjadi kalimat yang imajinatif.

Contoh; Saat katak menunggu hujan, kupu-kupu menemaninya di taman. Kita akan lebih mudah membimbing mereka menulis setelah proses pengamatan dan menuliskan kata -kata sesuai yang diamati dari pada langsung mengajarkan menulis puisi di kelas.

Hal ini selalu aku terapkan sejak tahun 2017 ketika saya mengalami betapa sulitnya menulis puisi langsung di dalam kelas. Selamat mencoba untuk sahabat semua.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun