Mohon tunggu...
Herbert COO of LK21 Indonesia
Herbert COO of LK21 Indonesia Mohon Tunggu... Jurnalis - Chief Operating Officer at LK21 (baca: LKRI) - Layar Kaca Republik Indonesia

Sedang membangun sebuah startup Movie Database Terbesar di Indonesa: https://LKRI.co.id #SayNoToPiracy #DukungFilmIndonesia

Selanjutnya

Tutup

Money

Franchise Makanan di Indonesia

8 Maret 2017   09:17 Diperbarui: 11 Maret 2017   06:00 357
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Franchise atau waralaba adalah hak-hak untuk menjual suatu produk atau jasa maupun layanan, dimana (franchisor) yang memberikan hak kepada individu atau perusahaan untuk melaksanakan bisnis dengan merek, nama, sistem, prosedur dan cara-cara yang telah ditetapkan sebelumnya dalam jangka waktu tertentu meliputi area tertentu.

Di Indonesia usaha Franchise sudah tidak asing lagi dan kebanyakan adalah berjenis Franchise Makanan seperti Sanders Milk Donuts, KFC, McDonald, Pizza Hut, Burger King, J.Co dan banyak lagi. Pertanyaannya adalah, kenapa franchise makanan begitu laku di Indonesia? karena masyarakat Indonesia yang konsumtif sudah tidak lagi melihat makanan atau tempat makan hanya sebagai "pemuas perut" namun sebagai sarana untuk bersosialisasi. Jadi tidak heran kalau kita melihat restoran cepat saji selalu ramai di setiap waktu.

Jika anda ingin memulai suatu usaha di bidang kuliner, mungkin franchise adalah jawabannya. Kenapa? Karena anda tidak perlu lagi melakukan trial & error atau menderita kerugian karena usaha belum tentu laku di pasaran. Franchise setidaknya memberikan anda rasa aman karena produknya sudah diterima oleh mayoritas pasar dan anda sisa memikirkan tempat atau lokasi yang terbaik untuk menarik lebih banyak lagi calon customer.

Franchise Makanan tidak selalu harus mahal, sudah banyak contoh kasus waralaba yang sukses tanpa harus mengeluarkan biaya yang banyak. Contoh kecilnya seperti Sanders Milk Donuts dan Donat Madu asal Bandung yang sukses membangun jaringan waralaba yang besar padahal dimulainya dari usaha rumahan.

Begitu juga dengan Kebab Turki Baba Rafi yang dimulai oleh seorang pemuda yang awalnya bingung mau berbisnis apa. Sekarang anda bisa lihat, kebab ini hampir ada dimana-mana.

Yang paling penting adalah tingkat kejelian untuk melihat peluang di lokasi atau daerah yang kita inginkan. Anda harus mengerti kondisi masyarakat sekitar dan kemampuan ekonomi mereka. Tidak tepat rasanya membangun franchise makanan yang mahal di daerah kabupaten yang mayoritas masyarakatnya adalah petani atau UKM. Mungkin akan lebih mengena jika anda membuka franchise makanan murah dan merakyat seperti Sanders Milk Donuts atau Burger Edam yang murah meriah.

Sebelum menentukan jenis franchise, sebaiknya anda menyiapkan dana untuk tempat terlebih dahulu. Jika harus menyewa, pastikan anda menyewa untuk jangka waktu yang lama seperti misalnya 10 tahun atau lebih karena banyak kasus dimana usaha belum berjalan dengan baik tetapi pemilik lahan malah menaikkan harga sewa berkali lipat. Akan lebih baik jika anda bisa memiliki tempat sendiri karena biaya jangka panjang akan menjadi lebih murah dan anda bisa BEP (kembali modal) lebih cepat.

Beberapa franchise ada yang menyediakan paker peralatan secara lengkap sehingga anda tidak perlu membeli peralatan apapun lagi cukup tempat saja seperti Sanders Milk Donuts. Namun ada juga yang hanya menyediakan merek saja tanpa peralatan apa-apa seperti McDonald atau Pizza Hut.

Sekali lagi, franchise makanan bisa menghemat waktu dan resiko anda dibanding memulai usaha sendiri. Silahkan pikirkan lokasi yang tepat dan jenis franchise yang cocok untuk lokasi tersebut. Lalu segera siapkan modal dan eksekusi sebelum orang lain yang memulainya. (rw)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun