Mohon tunggu...
Remy Riverino
Remy Riverino Mohon Tunggu... pegawai negeri -

....................Ingin selesai dengan diri sendiri...........................

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Uang Tunai Bikin Jomblo Jerawatan

18 November 2016   18:14 Diperbarui: 18 November 2016   18:30 336
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Uang lesuh penuh bakteri (Dokumentasi Pribadi)

“Dengan punya uang maka dapat menjamin kita hidup sehat”. Pernyataan tersebut belum tentu selalu benar, tahukah Anda bahwa uang kertas yang kotor dan lama beredar memiliki ribuan bakteri berbahaya bagi kesehatan manusia yang ternyata benar-benar tumbuh di lipatan dan kerutan uang kertas lesuh.

Uang kotor disini maksudnya secara fisik, bukan cara memperolehnya seperti uang kotor hasil korupsi itu biar urusan KPK yang mengusutnya. Fisik uang yang dimaksud dan yang sering kita temui adalah uang kertas yang lesuh, kumal, sobek, ada coretan, ada plester perekat atau pudar warnanya.

Bagaimana uang baru? Ia tetap berpotensi dihinggapi kuman selama pernah dipegang oleh tangan manusia yang tidak bersih alias kotor karena jarang cuci tangan. Kalau rambut lesuh tentu ada shampo untuk merapikannya, kalau muka kita-kita ini keliatan “lesuh” mungkin itu sudah dari sono-nya jadi dibiarin dan disyukuri aja.

Dikutip dari berita onlineFoxnews.com bahwa para peneliti telah berhasil menemukan 3.000 jenis bakteri berbeda. Yang menariknya, bakteri yang teridentifikasi paling banyak adalah bakteri penyebab jerawat. Bakteri lainnya terkait dengan gastritis, pneumonia, keracunan makanan dan infeksi satfilokokus.

Sedangkan menurut Journal Micrology Future bahwa uang kertas maupun uang koin berpotensi menyebarkan penyakit tertentu melalui kontak tangan antara lain bakteri Salmonella and Eschericia coli yang dapat menyebabkan kita bolak balik ke toilet alias diare, Staphylococcus aureus yang dapat mengakibatkan mata kita dapat infeksi, Virus Influenza dan Rhinovirusyang dapat menyebkan infeksi saluran pernafasan dan Virus Hepatitis A dan Rotavirus yang dapat menyebabkan diare.

Dengan deretan bakteri dan virus di atas. Apakah kita masih berlama lama bertransaksi memakai uang tunai? Tentu sangat beresiko terhadap kesehatan kita semua apalagi kia sendiri termasuk orang yang malas cuci tangan sehingga sangat rentan terserang penyakit.  Penyakit diare, infeksi saluran, TBC, flu burung, flu babi dan cacingan dapat saja menjangkiti kita karena kita sering memegang uang tunai tadi.

Perpindahan bakteri, virus atau kuman tersebut dapat diilustrasikan sebagai berikut. Ada seseorang ibu rumah tangga penderita flu bepergian ke pasar. Saat bersin ia selalu menutup hidungnya dengan tangan, kemudian saat transaksi tangannya tersebut memegang uang untuk diserahkan ke pedagang.

Kemudian kita belanja di toko yang sama dan kita mendapat uang kembalian yang ternyata uang dari penderita flu tadi maka otomatis bakteri flu dapat segera berpindah ke tangan kita. Lalu saat kita memegang mulut atau hidung maka kuman tersebut dapat masuk ke dalam tubuh kita akhirnya besok kita kirim sms ke bos di kantor untuk mohon izin tidak masuk kerja karena sakit flu.

Kembali ke jerawat tadi,  remaja erat kaitannya dengan jerawat. Hampir semua remaja mengalami jerawatan mungkin hanya si Ryoko Nakaoka saja yang nga pernah jerawatan saat remajanya.  Kehadiran jerawat bisa dianggap kiamat atau horor yang berkepanjangan karena dapat menurunkan kepercayaan diri seketika. Maka sejak itu berbagai cara metode baik ilmiah maupu non ilmiah dipakai asal jerawatnya berhasil dibasmi alias tidak berani nongol lagi.

Para remaja kebanyakan belum mandiri alias masih minta uang jajan kepada orang tua. Mintanya ngamau dikit lagi, otomatis kalo mau minta banyak maka bentuknya uang kertasan tentu yang paling disuka pasti uang warna biru atau merah. Jadi adanya tu mata kemerahan bukan mata hijau pas lihat uang yang banyak nilai nominalnya.

Sangat disayangkan kebetulan sang ibunda dari pasar maka diberikanlah uang kembalian yang sudah dipegang sana sini ke anak nya. Si anak senang-senang aja diberi uang jajan tanpa menyadari bakteri jerawat sedang mengancam dan dia sendiri malas cuci tangan apalagi nyuci muka. Besok harinya pas bercermin si remaja berteriak histeris dan ternyata tumbuh jerawat satu di pipi satu di dagu dan satu di hidung...OMG!.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun