Mang Usep, Politikus PKS Menyerahkan Diri
Episode Korupsi yangmendera PKS agaknya tidak hanya berhenti pada LHI dan Ahmad Fathanah tapi berlanjut ke daerah.Ibarat Guru kencing berdiri , Murid kencing berlari . Ternyata yang diajarkan para Guru (Ustad mereka) bukan Cuma hanya alif ba ta agar tahsin nya benar, tapi metode korupsi sistemik juga diturunkanke kader2 dibawah , agar tidak mudah terlacak dan bermain rapih.
Mungkin sebagian kader2 yang lain sudah berhasil menyerap dan mempraktekan ilmu-ilmu yang diturunkan oleh para Guru tersebut . tapi nampaknya tidak mulus yang dimainkan Mang Usep, hingga mengalami nasib apes harus harus meringkuk didalam sel.
Usep Ukaryana, politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS), akhirnya menyerahkan diri ke Kejaksaan Negeri Subang, Senin kemarin setelah sempat beberapa minggu buron.
Usep menjadi tersangka kasus dugaan korupsi dana Program Usaha Agrobisnis Pertanian (PUAP), sebesar Rp,73 miliar. Sebelum Mang Usep menjadi buron, selama tiga pekan.
"Usep menyerahkan diri pukul tiga sore", ungkap Kepala Seksi Pidana Khusus Kejaksaan Negeri , Wilm an Ernaldi, pdaa di temui wartawan di kantornya kemarin.
Menurut keterangan, sebelumnya Usep telah tiga dipanggil sebagai tersangka oleh tim penyidik Kejaksaan untuk diperiksa. Tapi, dia mangkir. Kejaksaan akhirnya menyatakan Ketua Perhimpunan Petani dan Nelayan Sejahtera Indonesia (PPNSI) Kabupaten itu menjadi buron.
kemudian, Usep langsung diperiksa. Namun, di tengah pemeriksaan, dia langsung pusing. Pemeriksaan dihentikan. "Kamisiapkan sembilan pertanyaan. Tapi, belum semuan pertanyaan dijawab, kesehatan Usep langsung drop", ujar Wilman.
Usep langsung dilarikan ke rumah sakit Ciereng. "Kalau hasil pemeriksaan dia sehat, langsung kami tahan.Tapi, kalau harus dirawat, ya, dirawat dengan pengawasan kami", tambah Wilman. Menurut dokter BM.Wiyajarko, menderita sakit akut, sehingga tidak dapat memenuhi panggilan tim penyidik. "Usep terserang stress berat".
Menurut keterangan Wilman, Usep secara bersama-sama dengan Theo Iskandarsyah dan Yayan - keduanya sudah ditahan - diduga menyunat dana PUAP 2011 yang disalurkan kepada 73 gabungan kelompok tani (Gapoktan) di Kabupaten Subang. usep memotong dana dari Kementerian Pertanian itu Rp20 - 40 juta dari Rp 100 juta yang seharusnya diterima setiap Gapoktan. Jadi Usep tukang sunat.
Dari dana yang dicadangkan Rp 7,3 miliar untuk Gapoktan yang disalurkan hanya Rp 6,9 miliar, karena ada empat Gapoktan yang menolak menerimanya. Karena tidak mau disunat.