Demi permak badan agar persis boneka Ken kekasih boneka Barbie, Justin Jedlica operasi plastik 90 kali nyaris sekujur badan. Masih belum puas operasi plastik akan berlanjut. Ini bukti bukan cuma perempuan yang tergila-gila operasi plastik. Justin Jedlica (32) lelaki dari New York Amerika sudah menghabiskan biaya US$100,000 hanya untuk menjadikannya boneka hidup "Ken Doll" (Asia One dari ABC News, 25-11-2012). Dia tidak peduli resiko medis dan psikologis akibat permak total sekujur tubuh.
Sensasi Membentuk Tubuh Sendiri
Apa yang dilakukan oleh Justin Jedlica konon bukan terdorong ketagihan operasi plastik, tapi lebih pada bentuk perlawanan kepada norma sosial. Maksud hati hendak membentuk badan sendiri sesuai angan dan idaman. Tak peduli apa kata orang yang penting dia ingin penampakan boneka Ken merupa sempurna dalam wujud dirinya. Bukan tanpa alasan, coz boneka Ken adalah boneka laki kekasih boneka Barbie yang kesohor di seluruh dunia itu (The Huffington Post, 1-11-2012).
Sebelum sensasi Justin Jedlica, April 2012 muncul Valeria Lucyanova (24) gadis Ukrania. Dia menghabiskan US$800,000 untuk membuatnya persis boneka hidup "Barbie Doll". Tapi masih misterius berapakali dia operasi plastik. Konon dia lakukan operasi sejak usia 21. Kini dia cantik montok mirip boneka barbie dengan "dodo mentok" ukuran super.
Bukan cuma itu prestasinya. Valeria Lucyanova adalah komposer musik New Age yang telah melahirkan 70 lagu. Sejak buka fanspage di Facebook April lalu sudah menggaet lebih dari 90.000. Dia rajin posting spiritualisme hingga ngelink ke penampakan UFO (Toronto Sun, 27-04-2012). Nampaknya dia pengikut ajaran theosophy temuan Helena Blavatsky, nabinya agama New Age; kemudian estafet kepada Alice Bailey, Lucifer Trust, hingga Benjamin Creme, dst.
Bentrok antar boneka hidup
Menanggapi pertanyaan untuk "pacaran plastik" dengan Valeria Lucyanova, kepada ABC News Justin Jedlica menampik. Dia bilang si Barbie Hidup dari Ukrania banyak palsunya misal pada rambut. Tidak seperti dirinya yang jadi boneka Ken Hidup dengan operasi total. Pendek kata dia mengecam si Barbie Hidup (The Huffington Post, 1-11-2012).
Kisah Boneka Barbie dan Boneka Ken
Adalah perusahaan Mattel Inc., raksasa pabrik boneka, melalui Ruth Handler menciptakan boneka Barbie pada tahun 1959. Disusul boneka Ken pada tahun 1961. Itulah salah satu produk unggulan Mattel Inc. yang merajalela diiringi dongeng rekaan "percintaan plastik" antar Barbie dan Ken.
Cabang usaha di Indonesia adalah PT. Mattel Indonesia, menancapkan pabrik boneka di Kawasan Industri Jababeka Cikarang Bekasi Jawa Barat. Tak kurang 7000 pekerja terserap di sana. Bekas boss saya yang pernah memenangkan kontrak katering tahunan buat 7000 mandays mengatakan bahwa Mattel mengeksport boneka ke Eropa.
Kontroversi
