Mohon tunggu...
pungkaspung
pungkaspung Mohon Tunggu... Buruh - Hanya buruh yang butuh nulis

Hanya peminum kopi tanpa disertai senja, karena dominasi kopi dan senja akan membuat saya tidak kerja.

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Tips Keuangan di Pertengahan Ramadan

20 Mei 2019   12:43 Diperbarui: 20 Mei 2019   13:04 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Memasuki pertengahan puasa rasanya fokus pengeluaran akan mulai berubah. Bila di awal puasa kemarin keuangan kita sudah terfokus ke menu takjil, di pertengahan puasa pasti keuangan kita terkuras ke ajakan buka bersama. Di poin ini dapat dikatakan akan terjadi pembengkakan pengeluaran. Untuk menghindari pembengkakan yang tak karuan, berikut tips untuk mengantisipasinya.

Lakukan Perencanaan

Perencanaan untuk mengeluarkan uang ini sangatlah penting. Bukannya untuk menjadi pelit dan menghapus lingkaran pertemanan. Tapi perencanaan keuangan ini dilakukan hanya untuk menghindarkan kita membeli barang sesuai keinginan tapi tidak kita butuhkan.

Perencanaannya cukup membuat estimasi pengeluaran yang sesuai dengan penghasilan. Bagi anda yang memiliki Tunjangan Hari Raya (THR) mungkin akan sedikit fleksibel, karena tidak harus spending banyak uang untuk hari raya. Namun bagi anda yang tidak memiliki THR rasanya harus merencanakan dan melakukan perencanaan dengan lebih berhati-hati.

Jangan Melakukan Hal Bodoh

Di era modern ini, rasanya kesombongan sudah menjajah cara berpikir kita. Sampai-sampai tak terasa karena ingin sombong saat buka bersama kita tidak sadar melakukan hal yang tidak perlu. Seperti menyewa mobil hanya untuk pergi ke acara buka bersama kawan-kawan semasa sekolah.

Hal yang seperti ini akan membuat keuangan kita tidak sehat. Karena hal yang tidak penting seperti ini bisa menambah biaya yang harusnya bisa direm untuk jaga-jaga sewaktu hari raya. Bila keuangan kita sudah tergerus saat bulan puasa, pasti kita akan kehabisan "amunisi" saat hari raya tiba.

Jangan Memaksakan Kondisi Keuangan

Ajakan untuk berbuka bersama rasanya akan sangat enggan untuk ditinggalkan. Selain kita akan bertemu kawan lama, pun juga kita akan bisa menikmati sajian nikmat restoran tempat kita buka puasa. Namun yang menjadi masalah bila kita tidak memiliki uang, apakah harus berhutang untuk kegiatan tersebut?

Jawaban dari pertanyaan ini tergantung analisa kita masing-masing. Bila kita memperkirakan ada value di acara bukber, kita boleh saja meminjam uang. Misalkan, kawan kita yang memiliki usaha dan kita mengincar dia sebagai partner kita. Rasanya masih wajar untuk memaksakan ikut acara bukber. Tapi bila kita hanya ingin ikut tanpa tanpa ada keuntungan yang kita incar. Lebih baik jangan, karena merupakan hal konsumtif.

Demikian artikel cara mensiasati godaan pemborosan saat bulan puasa. Semoga bermanfaat bagi kompasianer. Jangan sampai amunisi kita habis saat hari raya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun