Mohon tunggu...
plur retknow
plur retknow Mohon Tunggu... Guru - menulis dengan hati

Cogito ergo sum (aku berfikir aku ada) / Rene Descrates

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pendidikan Memanusiakan Manusia

19 Desember 2019   19:24 Diperbarui: 19 Desember 2019   19:53 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Sering terpikir bahwa pendidikan adalah sekolah. Bahkan banyak stigma bahwa jika kita melakukan tindakan keliru di lingkungan sosial dikatakan 'tidak berpendidikan'.

Artinya semua orang menganggap pendidikan adalah prestige hidup seseorang. Adakah kajian yang mengangkat tema tentang pengetahuan manusia awam mengenai pendidikan. Atau semua orang berfikir bahwa berpendidikan adalah mengenyam pendidikan setinggi-tingginya? 

Jika demikian halnya, orang-orang yang punya strata pendidikan tinggi memang tidak boleh melanggar norma sosial. Mereka berpendidikan. Jadi tentunya dipandang menjadi tauladan masyarakat.

Bisa dibilang orang- orang bersekolah tingi itu berpendidikan jika mereka senantiasa mengejawantahkan norma dalam masyarakat dalam kehidupannya.

Fenomena di negeri ini menunjukkan bahwa semakin tingginya seseorang menempuh pendidikan formal, semakin disegani dalam pergaulan di lingkungan. Tetapi pada kenyataannya banyak orang berstrata pendidikan formal tinggi kurang akrab dalam bergaul. Mengapa demikian?

Tentunya kembali kepada manusianya sendiri. Seseorang dengan pendidikan formal yang tinggi cenderung membawa istilah- istilah khusus atau berbicara dengan tema khusus yang kurang akrab ditelinga masyarakat. Padahal sebenanya mereka bisa memilih kata atau istilah umum dan membahas topik-topik umum di masyarakat.

Hal ini bisa membuat pendidikan berfungsi dengan sebenarnya yaitu memanusiakan manusia. Artinya manusia yang sesungguhnya adalah mahluk Tuhan yang dikaruniai akal pikiran. Dengan akal pikiran kita bisa menelaah segala sesuatu sebelum menjalankannya atau membicarakannya.

Bukankah semakin tinggi seseorang mengenyam pendidikan formal semakin kaya dengan ilmu pengetahuan? Maka sebenarnya mengolah topik umum dalam masyarakat bukanlah hal yang sulit. Manusia yang memanusiakan manusia lainnya adalah hakikat pendidikan. 

Alangkah indahnya jika pendidikan formal yang tinggi bisa diimbangi dengan rasa santun dan senantiasa bisa membawa diri dalam segala situasi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun