Mohon tunggu...
bahrul ulum
bahrul ulum Mohon Tunggu... Freelancer - Kompasianer Brebes Community (KBC) - Jawa Tengah

Apa yang ditulis akan abadi, apa yang akan dihafal akan terlepas, ilmu adalah buruan, pengikatnya adalah tulisan, ikatlah dengan kuat buruan mu itu. (KBC-01)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Gercep atau TRC Penting dalam Gerakan Sosial

28 Maret 2020   20:11 Diperbarui: 28 Maret 2020   20:28 183
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (dok iglobalnews.co.id)

Gerakan Cepat disingkat dengan Gercep, adalah gerakan yang dilakukan oleh lembaga, institusi atau perintah seseorang pimpinan untuk memberikan penugasan kepada seseorang agar mampu dan mau melaksanakan tugasnya dengan singkat, dan tepat. Mereka harus mampu membaca arti perintah, isi apa yang disebutkan, dan bagaimana perintah itu harus dijalankan, kalau dalam bahasa kerennya adalah Wujudkan Pekerjaan Tepat Waktu, Tepat Mutu dan Tepat Sasaran. Biasanya kalau di Organisasi Sosial dinamakan dengan TRC atau Tim Reaksi Cepat. 

Gercep itu kode unik bagi kalangan komunitas, mungkin belum terkenal kedengarannya, namun pada akhirnya akan menjadi branding, seperti halnya anggota Komunitas Brebes Community (KBC) menyebutkan kata-kata ajib (takjub), mantul atau mantap betul, asiap berarti selalu siaga.

Sekarang mulai dirintis Gercep sebagai perintah prioritas, artinya jika ada penugasan yang cepat atau biasanya dibilang ASAP dalam ilmu administrasi diartikan dengan As Soon AS Possible merupakan istilah yang sudah tidak asing lagi ya sepertinya dan sudah banyak digunakan tidak hanya di perusahaan saja. Istilah ini biasanya digunakan untuk project yang datangnya mendadak dan harus segera diselesaikan dengan waktu yang singkat. 

Jadi bahasa ASAP dalam ilmu administrasi atau dunia pekerjaan dan Bahasa Gercep dalam istilah komunitas ternyata memiliki padanan yang sama. Tinggal siapa yang akan mengutarakan saja. Gercap, ASAP, atau Segera laksanakan itu akan memiliki makna yang berbeda, karena penempatan bahasa komunikasi terkadang juga merubah makna, karena latar belakang pendidikan, tenaga yang dimiliki dan pemahaman menerjemahkan perintah tersebut. 

Gercep covid-19 misalnya, adalah perintah seseorang kepada tim atau kepada bawahannya untuk sigap dan cekatan dalam menjalankan tugas. Mereka tidak belajar lagi, tapi saat dalam kondisi di lapangan menemukan sesuatu hal yang berbeda dengan tugas yang dilaksanakan, maka segera untuk umpan balik, dengan harapan meminimalisir kesalahan. 

ASAP juga sama ketika seorang pimpinan mendapatkan surat masuk, kemudian dalam surat tersebut diminta segera untuk menugaskan personil untuk mengikuti rapat, atau misalnya ada konsultan mengajukan DSA ke chief leadernya, maka ketika ada stempel ASAP berarti prioritas disposisi dan segera cairkan. 

Termasuk juga ketika disposisi surat dari lembaga birokrasi, maka saat ada perintah segera laksanakan tinggal contreng siapa yang diminta, maka otomatis harus sigap dan tanggap untuk menjalankan tugas, jika yang menjalankan tugas kemudian sakit karena asam urat misalnya, maka dia akan umpan balik kepada pimpinannya, bahwa saat ini tidak bisa menjalankan tugasnya, untuk segera di ganti dengan personil yang lain. 

URC, TRC, Gercep itu sangat penting dalam setiap organisasi, wajar saja jika sekarang beberapa organisasi baik di Kesehatan ada PSC 119, kemudian di PMI ada Pelatihan Tim Reaksi Cepat (TRC), sepertinya kalau di Covid-19 ada yang dinamakan dengan Gugus Tugas Covid-19. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun