Anal seks secara sederhana diartikan sebagai melakukan hubungan seks melalui anal/lubang anus. Biasanya hubungan seks ini dilakukan oleh pasangan homoseksual, pria dengan pria, alasannya sederhana ; karena pria tidak mempunyai vagina (miss V). Namun, belakangan hari ini, saya banyak mendengar cerita kawan-kawan, membaca buku dan berita serta menonton televisi, anal seks mulai banyak dipraktekan, sampai akhirnya disukai dan digandrungi bukan hanya oleh pasangan homoseksual, tetapi juga oleh pasangan pria dan wanita.
Dalam agama islam, anal seks adalah hubungan yang termasuk di larang Allah, bahkan diharamkan, karena anus adalah tempat keluarnya kotoran. Berhubungan intim saat pasangan menstruasi saja dilarang (karena dianggap tidak bersih), apalagi melalui Anus.
Namun dalam praktiknya, beberapa pasangan yang melakukan anal seks lupa akan larangan ini. Masih berdasarkan cerita-cerita teman, katanya semua ini berawal dari rasa penasaran (manusia kan mahluk penasaran), coba-coba, ternyata enak, jadinya ketagihan. Hal ini sesuai dengan yang digambarkan Ahmad Dhani dalam lagu ciptaannya yang berjudul 'Sakit Minta Ampun (Jangan Tusuk Aku Dari Belakang)' yang dinyanyikan oleh Dewi Dewi feat Mulan Jameela, yang antara lain liriknya berbunyi ;
Aku tahu dari dulu kamu
Menginginkannya setengah mati
Aku tahu dari dulu kamu
Mendambakannya setengah mati
Aku tahu kamu penasaran
Pasti kamu mau ulangi lagi
Aku tahu kamu penasaran
Jadi belingsetan seperti setan
Akhirnya Saya pun diskusi dengan teman-teman, apa yang menjadi pemicu mereka untuk melakukan hubungan anal seks, yang rasanya sakit minta ampun itu, karena tak ada cairan lubrikasi dan sifat anus yang bukan untuk Mr P, apalagi jika Mr P nya ukuran jumbo seperti milik seorang auditor di Melbourne.
Untungnya teman-teman saya baik hati, mereka tak pelit ilmu dan berbagi pengalaman. Berikut adalah alasan-alasan mengapa pria coba-coba melakukan anal seks dan akhirnya menyukainya, cekidot ;
1. Pingin tahu (penasaran)
Alasan utama adalah karena pria-pria merasa penasaran, melihat video, baca buku, terlihat pasangan yang melakukannya sangat menikmati, merekapun ingin melakukannya, biar tahu rasanya, paling tidak 1x saja. Untuk hal ini, pria dewasa jadi seperti bayi yang memakan semua yang ada ditangannya karena penasaran, rasanya enak atau tidak.
2. Menghindari kehamilan
Seorang teman berkata, tidak ada alat kontrasepsi yang baik, semua punya kekurangan, misal : pil KB membuat gemuk dan jerawatan, kondom membuat sensitifitas berkurang, spiral membuat penis luka terkena ujung benang, suntik membuat mens tidak teratur dan gemuk, keluarkan sperma di luar malah bikin kesal bin sebal, lagi mau puncak koq malah dicabut. Akhirnya dia mengatakan, satu-satunya KB alami dan pasti 100% berhasil adalah anal seks. Akan tercipta kondisi ideal, Pria puas, wanita lemas.
3. Miss V longgar tidak menggigit
Bagi wanita yang sudah sering melahirkan secara normal, lebih dari 10x, disarankan sehabis persalinan, meminta kepada dokter atau bidan untuk memberi jahitan lebih di miss V nya, hal ini demi membuat suami tidak merasa ada perbedaan dengan miss V sebelum dan sesudah melahirkan. Beberapa pria, yang merasa miss V pasangannya sudah longgar, sehingga kurang 'menggigit' akan mencari alternatif lubang lain yang masih 'menggigit' dan seret. Bukan rahasia lagi, makin seret makin enak, karena ada efek kepada Mr P seperti dipijit yang akan membuat Mr P cenat cenut dan terstimulasi untuk orgasme dan menyemburkan sperma. Sasaran terdekat lubang anus, dengan melakukan anal seks. Saya kuatir, jika lubang anus ternyata akhirnya longgar juga, maka pasangannya akan mensasar lubang hidung atau lubang telinga.
4. Menguasai pasangan (menjadi raja)
Hampir seluruh pria di dunia ingin pasangannya menurut dan patuh pada dirinya, tak peduli setinggi apa jabatan sang wanita. Saat urusan ranjang, maka suamilah pemimpin, wanita meninggalkan urusan negara, apalagi urusan kantor. Disisi lain hampir seluruh wanita menolak melakukan anal seks, karena selain dilarang agama (islam) juga terbayang rasa sakit, namun apabila suami meminta, apa daya, istri tak mampu menolak. Ibarat buah simalakama, diberikan akan terasa sakit dan melawan hati nurani, tidak diberikan kuatir suami marah dan mencari diluar. Banyak kasus, akhirnya istri mengalah, memasrahkan diri demi keutuhan rumah tangga, dan demi kepuasan suami. Saat istri mengalah ini, male ego (sifat ego pria) tersalurkan bahkan terpuaskan, dan biasanya, saya ulangi sekali lagi, biasanya, pria akan makin menyayangi istri yang sudah menurut, patuh dan total melayaninya sepenuh hati dengan segenap jiwa raga.
