Mohon tunggu...
Cahyadi Takariawan
Cahyadi Takariawan Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis Buku, Konsultan Pernikahan dan Keluarga, Trainer

Penulis Buku Serial "Wonderful Family", Peraih Penghargaan "Kompasianer Favorit 2014"; Peraih Pin Emas Pegiat Ketahanan Keluarga 2019" dari Gubernur DIY Sri Sultan HB X, Konsultan Keluarga di Jogja Family Center" (JFC). Instagram @cahyadi_takariawan. Fanspage : https://www.facebook.com/cahyadi.takariawan/

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Album Gagal Berangkat Haji 2012

30 Oktober 2012   00:33 Diperbarui: 24 Juni 2015   22:14 1436
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1351557095892736158

[caption id="attachment_220679" align="aligncenter" width="280" caption="ilustrasi - tribunnews.com "][/caption]

Bersyukur saya “berhasil” berangkat haji tahun 2007 yang lalu. Masih kuat dalam ingatan, pada saat pamitan haji, di hadapan para tetangga dan sanak keluarga, saya menyampaikan kalimat “jika dan maka”.

“Jika nanti saya jadi berangkat haji, maka saya mohon pamit, serta mohon doa restu dari Bapak dan Ibu semua, agar perjalanan haji saya lancar serta penuh berkah. Semoga saya mampu menjadi haji mabrur”.

“Namun jika saya gagal berangkat haji, maka saya akan kembali pulang ke kampung, dan tidak akan berpura-pura berangkat haji karena malu pulang”.

Kalimat itu saya sampaikan, karena setiap tahun pasti ada calon jamaah haji yang gagal berangkat ke tanah suci, dengan berbagai alasan dan sebab. Maka ketika saya pamitan, saya harus memberikan opsi “jika”. Pernah saya dengar, ada jamaah haji yang malu dan tidak berani pulang kampung setelah gagal berangkat haji. Mereka tetap tinggal di asrama haji selama sebulan, untuk menghindari pertanyaan masyarakat.

Malu, karena sudah terlanjur pamitan. Mengundang warga masyarakat, keluarga, sahabat, tokoh-tokoh dan pejabat, semua mendoakan untuk kelancaran haji. Ternyata gagal berangkat ke tanah suci. Saya merasa tidak perlu malu untuk pulang ke rumah jika terjadi kasus gagal berangkat, maka opsi itu saya sampaikan secara terbuka saat pamitan di hadapan masyarakat.

Seorang teman bahkan tidak berani membuat acara pamitan haji, karena khawatir nantinya tidak bisa berangkat. “Daripada malu, lebih baik pergi haji diam-diam. Tidak perlu pemitan tetangga dan sanak saudara”, kata teman saya tersebut.

Hikmahnya, kita harus sangat berhati-hati dalam melakukan proses pendaftaran haji. Pastikan berada dalam koridor proses yang legal dan formal. Memilih bimbingan yang terpercaya, jangan tergiur oleh promosi dan janji. Lihat track record bimbingan tersebut. Berikut saya kutipkan beberapa contoh berita gagal haji 2012 dari berbagai sumber berita online, agar kita semakin berhati-hati dalam menempuh proses haji.

1.Gagal Berangkat Haji, Puluhan Warga Laporkan Perusahaan Travel

Merasa tertipu oleh perusahaan travel pemberangkatan haji, 27 calon jemaah haji di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, akhirnya melaporkan PT Pandi Kencana kepada aparat yang berwenang, Senin (22/10/2012). Sebelumnya, puluhan calon jemaah haji ini dijanjikan akan diberangkatkan tahun ini untuk ONH plus dengan syarat membayar Rp 65 juta per orang, yang disetor ke salah satu bank konvensional setempat. Lantaran tak kunjung diberangkatkan, puluhan calon anggota jemaah haji ini pun mendatangi bank tersebut untuk menarik kembali uangnya.

Namun, setelah dikembalikan ternyata uang tersebut telah dipotong sebanyak Rp 25 juta per orang. Para calon jemaah haji yang gagal berangkat ini pun akhirnya mendatangi kantor PT Pandi Kencana untuk melakukan protes, tetapi sayang kantor tersebut sudah tidak beraktivitas lagi alias sudah tutup.

http://regional.kompas.com/read/2012/10/23/05293515/Gagal.Berangkat.Haji.Puluhan.Warga.Laporkan.Perusahaan.Travel

2.Puluhan Jemaah Haji ONH Plus Gagal Berangkat

Hingga Senin sore (22/10/2012), puluhan jamaah haji ONH plus, masih ada yang terlantar di Bandara Internasional Soekarno Hatta. Ini dikarenakan biro perjalanan haji tidak bisa memberangkatkan mereka ke tanah suci, dengan alasan ketinggalan pesawat dan kehabisan tiket. Lantaran gagal berangkat, mereka melaporkan pihak biro perjalanan haji ke kantor polisi.

Awalnya mereka dijanjikan diberangkatkan pada 20 Oktober lalu, namun ternyata batal, hingga akhirnya gagal berangkat, setelah sebelumnya dibiarkan terlantar selama dua hari di Bandara Internasional Soekarno Hatta. Padahal untuk berangkat ke tanah suci ini, mereka mengaku sudah mengeluarkan biaya berkisar 75 sampai 85 juta rupiah. Kini, kasus dugaan penipuan biro perjalanan haji PT. Ghazas dan Prima, tengah dalam penyelidikan pihak Mapolres Metro Bandara Soekano Hatta.

http://www.indosiar.com/fokus/puluhan-jemaah-haji-onh-plus-gagal-berangkat_100186.html

3.Gagal Berangkat Calon Jemaah Haji Masih Terlantar

Jakarta, Senin, 22/10/2012.  Inilah Saukum, jemaah calon haji asal Riau yang gagal berangkat ke tanah suci, dengan alasan visa tidak keluar. Saukum rencananya tahun ini akan menunaikan ibadah haji melalui jalur ONH plus yang diselenggarakan Al Bayan Tour And Travel. Ini adalah kegagalan yang kedua bagi Saukum dan istrinya untuk melaksanakan rukun Islam yang ke lima. Sebab tahun lalu, lewat biro haji yang sama, Saukum dan istrinya juga gagal ke tanah suci dengan alasan yang sama, visa tidak keluar.

Perasaan cemas dan sedih kini menghinggapi Saukum dan puluhan jemaah calon haji asal Pekan Baru, Riau lainnya, yang gagal berangkat menunaikan ibadah haji. Hingga tadi siang mereka masih berada di hotel Mega Matra, Jakarta Timur, menunggu pengembalian uang ongkos haji yang sudah mereka bayarkan ke Al Bayan Tour and Travel.

http://www.indosiar.com/fokus/gagal-berangkat-calon-jemaah-haji-masih-terlantar_100171.html

4.Jemaah Haji Gagal Berangkat ke Tanah Suci

Tangerang, Senin, 22/10/2012. Puluhan jemaah haji Minggu kemarin, batal berangkat ke tanah suci untuk menunaikan rukun Islam yang kelima, lantaran belum memperoleh visa dari Kedutaan Besar Arab Saudi. Para jemaah ini kecewa karena selain terkatung-katung di hotel transit, mereka juga sudah berpamitan pergi haji ke sanak keluarga mereka di kampung halaman masing-masing.

Para calhaj yang sudah menyetorkan dana 74 juta rupiah per jemaah ini berasal dari sejumlah wilayah, seperti Padang, Banjarmasin, Samarinda, Sragen, Jambi dan Jakarta. Pihak PT. Borgo Kelana, sebagai pengelola biro perjalanan haji ONH plus berdalih, para jemaah calon haji batal berangkat karena belum memiliki visa dari Kedubes Arab Saudi.

http://www.indosiar.com/fokus/jemaah-haji-gagal-berangkat-ke-tanah-suci_100147.html

5.Jamaah Haji Jawa Timur Gagal Berangkat

Karena tak mengantongi visa dari Kedubes Arab Saudi, sebanyak 22 jamaah asal Jember, Jawa Timur, Minggu pagi, terpaksa harus dipulangkan ke kampung halaman masing-masing setelah sempat 2 hari tertahan di Bandara Juanda Surabaya. Para jamaah haji ini merupakan jamaah haji onh plus, yang mendaftar melalui biro Travel Isbir, Surabaya, Bimbingan KBIH Al Qodiri, Jember.

Para calhaj ini menuntut pihak biro travel penyelenggara haji bertanggung jawab, karena masing-masing calhaj telah menyetor dana sebesar 76 juta rupiah.

http://www.indosiar.com/fokus/jemaah-haji-gagal-berangkat-ke-tanah-suci_100147.html

6.Delapan Calon Jemaah Haji Plus Gresik Gagal Berangkat

Sebanyak delapan calon jemaah haji (CJH) ONH plus asal Desa Campurejo, Kecamatan Panceng, Gresik, Jawa Timur dipastikan gagal berangkat ke Tanah Suci. Pembatalan ini disebabkan ke delapan CJH tersebut belum melunasi biaya perjalanan ibadah haji atau BPIH akibat tertipu oleh salah satu oknum kiai yang dipercaya di desanya.

Salah satu kerabat dari korban penipuan haji itu, mengadu ke Balai Wartawan Gresik di Jalan Basuki Rahmat. Di hadapan wartawan, pria yang bernama Nurul Hakim, warga Kecamatan Panceng, Gresik menuturkan, ada delapan CJH dari Kecamatan Panceng dan Ujung Pangkah mengaku merasa tertipu. Padahal, kedelapan orang CJH itu sudah menyetor uang Rp 75 juta ke oknum kiai itu.

"Mereka dijanjikan akan diberangkatkan pada tanggal 20 Oktober 2010 lalu. Namun, saat dicek ke sistem komputerisasi haji terpadu atau Siskohat Kementerian Agama ternyata pembayarannya belum lunas dan baru dibayar USD 4.000," ujarnya, Senin (22/10/2012).

http://nasional.inilah.com/read/detail/1918603/8-calon-jemaah-haji-plus-gresik-gagal-berangkat

7.Puluhan Jamaah Haji ONH Plus Gagal Berangkat

Setelah ditampung hampir empat hari di sebuah hotel di Kota Tangerang, puluhan jamaah haji Kelana Tour And Travel gagal diberangkatkan ke tanah suci. Pihak travel baru memberitahukan pembatalan setelah dipaksa para jamaah. Berdasarkan informasi yang didapat Okezone, para jemaah yang berasal dari Banjarmasin, Sragen, Padang, Samarinda dan Jakarta ini harusnya diberangkatkan pada Selasa lalu, akan tetapi hingga Sabtu petang, puluhan jemaah haji ONH Plus ini tak mendapatkan kepastian keberangkatannya ke tanah suci.

"Kecewa, karena dijanjikan berangkat 16 Oktober 2012 kemarin, tapi sampai petang tadi belum juga diberangkatkan dan baru diberitahukan bahwa kami gagal berangkat karena visa yang belum turun," kata Syahran, calon jamaah haji asal Banjarmasin pada wartawan Sabtu (19/10/2012).

Dari 69 calon jemaah haji yang mendaftarkan pada pihak Kelana Tour And Travel hanya 19 orang yang bisa diberangkatkan pada Sabtu pagi, sementara 50 lainnya terpaksa gagal berangkat.

http://haji.okezone.com/read/2012/10/21/398/707032/redirect

8.Gagal Berangkat, Calon Jamaah Haji Lapor Polisi

Sekitar 15 orang calon jamaah haji terlantar di Bandara Soekarno-Hatta. Ke-15 orang tersebut gagal diberangkatkan ke tanah suci untuk menunaikan rukun Islam kelima. Kegagalan mereka berangkat ke tanah suci terjadi karena pihak travel belum menyelesaikan kebutuhan administrasi para calon haji. Akibatnya, belasan orang jamaah haji melaporkan pihak travel ke Polres Bandara Soekarno-Hatta.

Saat ini, 15 calon jamaah haji sedang bernegosiasi dengan pihak travel yang akan memberangkatkan mereka menuju ke tanah suci. Dalam negosiasi itu, mereka meminta agar pihak travel bertanggung jawab.

http://www.merdeka.com/peristiwa/gagal-berangkat-belasan-calon-jamaah-haji-lapor-polisi.html

9.Calon Haji Gagal Berangkat Akhirnya Berdamai

Para calon jamaah haji yang batal berangkat dan masih menginap di Hotel Mega Matra, Jakarta Timur hari ini, Senin (22/10/2012) akan berdamai dengan biro perjalanan haji Al Bayan Tour and Travel difasilitasi Polres Jakarta Timur.

Saat ini sebagian calon jamaah sudah ada yang kembali ke kampung halamannya, setelah pihak agen mengembalikan uangnya. Sebelumnya, Jumat (19/10/2012) malam, sekitar 850 calon jamaah haji dari Al Bayan Tour and Travel mengamuk di Hotel Mega Matra, Matraman, Jakarta Timur lantaran merasa ditipu. Mereka batal menunaikan ibadah haji karena pihak jasa pemberangkatan membatalkan secara sepihak.

Pihak penyelenggara beralasan dari pihak imigrasi belum mengeluarkan visa bagi jamaah. Padahal lebih dari 800 calon jamaah haji ini sudah menyetor uang mulai dari Rp95 juta sampai Rp185 juta. [tjs]

http://nasional.inilah.com/read/detail/1918606/calon-haji-gagal-berangkat-akhirnya-berdamai

10.Duabelas Jamaah Haji Lampung Gagal Berangkat

Sebanyak  12 orang  Jamaah Haji yang menggunakan agen perjalanan haji At Tauhid gagal berangkat ke tanah suci. Pimpinan At Tauhid Erda Jaya Putri Sampurnajaya menginformasikan hal itu pada Wartawan  Senin, (22/10/2012).

Sementara itu, perwakilan jamaah, Karnel asal Tulangbawang mengatakan, pihaknya sangat kecewa dengan ulah travel At Tauhid.Sebab pihaknya bersama 12 jamaah lain sudah melunasi seluruh kewajiban yang mesti dikeluarkan. Bahkan, menjelang hari-hari keberangkatan, At Tauhid masih menawarkan dana tambahan kepada jamaahnya sebesar US$ 1.400.

http://www.suarapembaruan.com/home/12-jamaah-at-tauhid-lampung-gagal-berangkat-haji/26092

11.Polisi Periksa Tujuh Saksi Calhaj Gagal Berangkat

Petugas Kepolisian Resor Mojokerto memeriksa tujuh orang saksi terkait dengan gagalnya puluhan orang calon haji (calhaj) yang dinyatakan gagal berangkat karena kurang kelengkapan administrasi. Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor setempat, Ajun Komisaris Polisi, I Gede Suartika mengatakan, tujuh orang yang diperiksa tersebut sebagai saksi dalam kasus dugaan pemalsuan data calhaj. Ia mengemukakan, untuk pemeriksaan para saksi tersebut direncanakan selama dua hari yakni hari ini dan Selasa (23/10/2012)), kemudian akan berkelanjutan pada saksi-saksi yang lain.

Ia mengakui jika saat ini memang banyak informasi yang menyebutkan kalau KBIH yang sedianya memberangkatkan puluhan calon haji tersebut mengakui telah membuat data tidak benar. Sebelumnya, sebanyak 36 orang calon haji gagal berangkat menyusul adanya perbedaan antara data dan foto pada paspor calon haji tersebut. (ANT)

http://www.antaranews.com/berita/339989/polisi-periksa-tujuh-saksi-calhaj-gagal-berangkat

12.Tigapuluh Tiga Calon Haji Jabar-Banten Gagal Berangkat

Sebanyak 33 jamaah calon haji paket Jamaah Plus dari berbagai daerah di Jabar dan Banten yang rencananya akan diberangkatkan PT Almas travel gagal diberangkatkan. Kegagalan keberangkatan calon haji ini, setelah terkatung-katung jadwal keberangkatannya selama tiga hari.

Awalnya calon haji diinformasikan akan diberangkatkan dari kantor travel PT Almas Jalan Martadinata, Bandung, Kamis (18/10/2012) pukul 10.00 WIB. Namun, sehari sebelum keberangkatan pihak travel mengundurkan keberangkatan menjadi tanggal 19/10/2012. Pengunduran kembali diinformasikan pihak travel menjadi tanggal 20/10/2012. Sebelum hari H keberangkatan, pihak travel kembali menginformasikan pengunduran hingga tanggal 23/10/2012.

Jainudin salah seorang dari 33 CJH yang gagal diberangkatkan travel Almas berharap, ongkos keberangkatan sebesar US$8.200 dikembalikan secara utuh. Hingga Minggu (21/10/2012) pihak travel belum memberikan konfirmasi soal pengembalian ongkos yang sudah disetorkan.

http://www.inilahjabar.com/read/detail/1918252/33-calon-haji-jabar-banten-gagal-berangkat

Maka, waspadalah, waspadalah, waspadalah ! Berhati-hatilah.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun