Mohon tunggu...
Sahyul Pahmi
Sahyul Pahmi Mohon Tunggu... Penulis - Masih Belajar Menjadi Manusia

"Bukan siapa-siapa hanya seseorang yang ingin menjadi kenangan." Email: fahmisahyul@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Berkawan Malam

16 September 2018   22:25 Diperbarui: 16 September 2018   22:30 334
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: Dokumentasi Pribadi

Hai Kawan,  
Terima kasih kau datang 
Walau hanya dengan rembulan dan bintang 
Serta gelap dan kesunyian 

Dan kita rayakan bersama-sama 
Arti kesendirian 
Di balik puisi-puisi pujangga 
Tentang keriuhan 

Terima kasih kau telah datang kawan
Secangkir kopiku semakin nikmat
Dengan sentuhan dinginnya dirimu
Dan kau membawa sepercik cahaya bulan
Yang tembus di jendela kaca

Karena engkau kawan
Aku tahu mimpi indah dengan kekasihku
Karena engkau, aku tahu masa lalu di dalam tidurku
Karena engkau kawan, aku tahu peristiharatan dinikmati dalam keheningan

Dan sampai hening itu datang
Aku lebih tahu kawan
Di waktu sepertigamu menjelang pagi
Aku bisa berbincang-bincang dengan Tuhan
Yang turun bersama ratusan malaikatnya
Terima kasih, wahai sang malam

****

Makassar. 16 September 2018.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun