Ternyata mengusir silam itu tak mudah,Hujan saja terkadang terdengar seperti amarah.Terus membuatku terjaga dan lelah.Menghadang dari segala arah.mengganjal mataku semakin parah.mengurung dan menjeratku tak sudah sudah.
Garis garis rindu sudah berulang kali kusimpan.Di tempat yang jauh paling belakang,lalu kusatukan dengan barang barang usang.Ku pinta pergi selalu datang.Ku halau sekuat hati masih berbayang.
Di kubur saja malah semakin subur.ketebang rantingnya malah bercabang rindang ku acuhkan saja muncul di jalan jalan.
Namun aku masih mencoba lagi.Mengikat silam yang tak henti henti.Sungguh mengabaikan ilam membuatku ingin menyepi.Aku ku pikir kaupun pasti mengerti.
cimahi,21 Juni 2017