Mohon tunggu...
Tanty Agustianty H
Tanty Agustianty H Mohon Tunggu... Guru - Guru

Selaras kening di tanah, kepingan doa menembus penguasa langit dan bumi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Aku Telah Hidup

10 Juni 2019   00:58 Diperbarui: 10 Juni 2019   05:11 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dari buaian 

Di antara senyuman seorang ibu

Yang usianya melampaui delapan puluh tahun

Aku tersungkur di senyumnya kutemukan

Arti bagaimana meniti pahit dan bahagia


Di hatinya musim selalu bersemi

Sedari kemarau hingga penghujan datang

Bunga silih berganti

Menhiasi wajahnya yang tak mau anak 

anaknya bersedih

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun