Entah di dalam tulisan entah dalam lukisan semua hanya ingin menyampaikan rasa yang bertuan tiba tiba. Rasa manis akan terpencar manisnya, begitupun rasa pahit mengisi bersilihan ganti berganti.
Akhir dari rasa di lidah dan di jiwa biar semua hilang tanpa beban, memang harus ada. Telanlah rasa pahit maka manis akan mengikuti dengan sempurna.
Maafkan bila pahit menyakiti hati. Tanpa sengaja, fikirku berkelana menerawang kemana semau jiwa. Berharap tak ada yang luka, beginilah adanya. Aku hanya menuliskan rasaku sahaja.
Cimahi, 20 Agustus 2017
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!