Mohon tunggu...
Haryadi Yansyah
Haryadi Yansyah Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis

ex-banker yang kini beralih profesi menjadi pedagang. Tukang protes pelayanan publik terutama di Palembang. Pecinta film dan buku. Blogger, tukang foto dan tukang jalan amatir yang memiliki banyak mimpi. | IG : @OmnduutX

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Inilah Tiga Rahasia agar Tetap "Strong" Bekerja Saat Ramadan

21 Mei 2018   15:56 Diperbarui: 21 Mei 2018   16:21 1181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tetap semangat bekerja seperti pengembala unta ini. Foto milik pribadi.

Puasa sih puasa. Tapi kalau dengan berpuasa badan jadi lesu, mudah marah karena bawaan lapar, trus mau ngapa-ngapain lemas sehingga berpengaruh terhadap aktivitas sehari-hari misalnya kerjaan jadi terbengkalai sehingga dimarahi bos atau belajar jadi terganggu, maka pasti ada yang salah dengan cara berpuasanya.

"Heh, salah gimana?"

Ya salah. Minimal dari niatnya deh. Jika sejak awal udah tahu berpuasa demi mengharap RidhaNya, maka mestinya emosi bisa lebih dikontrol, toh. Salah satu esensi berpuasa itu kan melatih kesabaran. Maka dari itu, dalam berpuasa, kita juga butuh ilmunya. Nggak bisa sembarangan karena dengan adanya ilmu dan persiapan, paling tidak, kita dapat meminimalisasi efek-efek yang tidak kita harapkan takkala rasa lapar menyerang, terutama saat bekerja. Apa saja? Ini dia!

Konsumsi Makanan yang Baik

Di tulisan sebelumnya, sudah saya singgung betapa pentingnya sahur itu. Banyak keberkahan dan manfaat yang didapatkan saat seseorang bersahur.  Ngomongin tentang sahur, ya artinya bicara tentang makanan, Ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat memilih makanan yang akan dikonsumsi saat berpuasa, baik saat berbuka dan terutama lagi saat sahur.

Untuk sahur, sangat dianjurkan untuk mengkonsumsi biji-bijian seperti kedelai, kacang tanah, kacang hijau dan kacang polong. Kenapa? Karena tumbuhan itu memiliki kandungan vitamin B tinggi yang dapat digunakan untuk asupan energi dan untuk meningkatkan metabolisme tubuh.

Selama ini, kita sering didengungkan dengan asumsi, "berbuka puasalah dengan makanan yang manis." Padahal ini salah! "Hei, itu yang ngomong rasul, loh!" begitu kali protes kalian. Nah, sebetulnya yang dianjurkan oleh Rasulullah Saw itu adalah mengkonsumsi buah yang belum tersentuh api atau belum diolah. Mau buah apa aja bisa, namun salah satu yang terbaik tentu saja kurma.

Makanan enak! tapi harus disembangkan gizinya. Foto milik pribadi.
Makanan enak! tapi harus disembangkan gizinya. Foto milik pribadi.
Kurma identik dimakan saat berbuka. Makan kurma juga baik loh untuk sahur karena punya kandungan zat gula glukosa, sukrosa dan fruktosa yang juga bermanfaat untuk energi. Selain mengkonsumsi buah, tentu kita dapat memakan daging atau telur sebagai sumber protein.

Mengkonsumsi sayuran juga penting banget. Dan, untuk karbohidratnya dapat diganti dengan beras merah. Dengan begitu, mudah-mudahan cadangan energ  yang dibutuhkan selama berpuasa akan tercukupi.

Jadi, bukan berarti pas berbuka langsung dihajar kue manis atau minuman dengan kadar gula tinggi. Konsumsi gula berlebihan adalah momok yang sebenarnya karena bisa menggemukkan badan. Oh ya, asupan minuman manis seperti kopi dan teh juga sebaiknya dikurangi ya. Ganti saja dengan air putih atau jus buah dengan kadar gula rendah. Bila perlu tanpa gula sama sekali karena buah sudah manis. Apalagi kalau minumnya sambil ngaca. --abaikan.

Istirahat yang Cukup

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun