[caption id="attachment_199860" align="aligncenter" width="300" caption="dok. pribadi (Rendi membaca Surat Al Waqiah)"][/caption]
Rendi mempunyai keterbatasan fisik. Entah cacat tubuh apa yang disandangnya, ia kesulitan berdiri tegak walaupun secara fisik ia utuh. Butuh kemampuan besar, untuk sekedar mengucapkan kata-kata dari mulutnya, kata-kata yang keluar dari suaranya tidak mudah dipahami. Tubuhnya meliuk-liuk, lebih mirip orang yang sedang kejang-kejang, kepalanya tertengadah ke belakang, dan tubuhnya basah bercucur keringat untuk mengucapkan "Bismillahirrahmaanirraahiim..."
Rendi adalah salah satu santri di pondok pesantren penghafal Alquran Darul Quran pimpinan ust. Yusuf Mansyur. Menurut Ustadz Yusuf Mansyur Rendi ini sedang belajar menghafal Al Qur’an, Ia sudah mampu menghafal surah Al Waqiah dengan susah payah-peluh tanpa keluh. Semoga dengan menghafal Al Qur’an, dengan kekuatan istimewa dari ayat-ayat Sang Penguasa Langit dan Bumi ini, sel-sel tubuh Rendi akan kembali kepada normalitasnya untuk membantu kehidupan Rendi menjadi lebih baik lagi, ini adalah harapan besar yang digaungkan Ustadz Yusuf Mansyur untuk Rendi. Namun sungguh haru pernyataan Rendi kepada Ustadz saat itu, karena keterbatasan kemampuannya untuk berbicara lancar, Rendi menyampaikannya melalui sms kepada Ustadz,
“ Jikalau kesehatan Saya nanti justru akan membuat Saya lupa diri, jauh dari Allah… Biarlah Saya lebih baik seperti saat ini saja…”
Subhanallah…
*Rendi adalah kisah nyata yang Saya saksikan di tayangan Tablig Akbar ANTV
____________________
Dalam keterbatasan
Ada keluasan
Jika pintu kesadaran itu mudah dibuka
Mungkin semua rahasia mudah saja dipahami
Terkadang Tuhan,
Tidak benar-benar
memberi manusia kesulitan
Hanya saja ingin mengetahui
Seberapa “melek”
Mata hati
Akan pesan
Yang ingin disampaikanNya
…
Salam muhasabah…