Mohon tunggu...
R.Noeh SA
R.Noeh SA Mohon Tunggu... wiraswasta -

Engineering degree\r\npengalaman kerja lebih banyak di industri sebagai engineer atau production.

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Transaksi di ATM BCA dan Tiba-tiba Listrik Padam

4 Juni 2014   17:07 Diperbarui: 4 April 2017   18:18 7175
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hari Minggu tanggal 1 Juni 2014 saat melintas di Jl, Raya Narogong Bekasi, tepatnya “pangkalan Lima”.saya melakukan transaksi pengambilan uang via ATM BCA di gerai Alfa Mart. Setelah menunggu antrian 2 orang didepan saya, sayapun melakukan transanki, cek saldo karena sore itu saya diberitahukan rekan ada transfer sejumlah uang.

Transfer belum masuk, maka sayapun melakukan transaksi pengambilan uang untuk kebutuhan beli minuman di Alfa Mart dan bekal dalam perjalanan.

Nahas..ketika saya sudah memijit menu transaksi pengambilan sejumlah uang, dan pada layer terjadi transaksi,.aliran listrik PLN padam. Dalam hitungan detik kartu ATM keluar..tetapi uang tidak keluar. Sejenak saya terdiam…karena ini kasus pertama saya mengalami masalah di ATM, selain beberapa waktu lalu kejadian kartu ATM tertelan karena lupa pin.

Tidak lama kemudian petugas Alfa Mart menghidupkan genset, dan lampu menyala. Setelah menunggu beberapa saat didepan mesin ATM, ternyata menurut petugas kasir Alfa Mart mesin ATM tidak dikoneksi ke jaringan listrik Genset…walhasil mesin ATM tetap mati.

Penasaran dengan “nasib” transaksi saya yang gagal saya mencoba mencari ATM BCA terdekat kearah Bekasi dengan harapan diarea ini tidak terkena dampak padamnya aliran listrik PLN. Kurang lebih 3 Km saya menjumpai Alfa Mart yang dilengkapi ATM BCA. Sayapun mencoba mencek saldo…hasilnya saldo saya berkurang sejumlah uang yang tadinya akan saya ambil di ATM BCA yang mengalami padam listrik.

Kuatir saat aliran listrik hidup di ATM yg sebelumnya saya kembali lagi untuk menchek situasi, tetapi ternyata listrik masih padam.  Ahirnya saya hubungi call BCA di no 500888, dan setelah mengikuti petunjuk menu by voice..saya diterima salah seorang officer BCA. Masalah yang alami saya beberkan, dan dilakukan penerimaan laporan dengan ID 2142 xxxxxx. Tentunya setelah dilakukan beberpa procedure pelaporan dan verifikasi no rekening serta lainnya.  Yang masih mengganjal menurut keterangan officer, transaksi sudah terjadi artinya menurut record yang ada di rekening saya saldo sudah berkurang sejumlah x Rp.      Tetapi akan dilaporkan uang tidak diterima karena mati listrik di mesin ATM, dan saya diminta untuk menunggu paling lama 7Hk.

Hari Senin tgl 2 Juni 14, saya coba cek lagi dengan hallo BCA, karena kejadian saya hari Minggu maka laporan saya baru akan ditindak lanjuti per hari Senin, dan setelah dengan ramah officer BCA menjelaskan kembali procedure yang ada, saya diminta menunggu sekitar 3 atau paling lama 7Hk.

Hari Rabu tgl 4 Juni 14, 3 Hk setelah hari Senin saya coba lagi telepon hallo BCA, seperti biasa setelah disapa officer BCA..bla bla bla…ahirnya saya utarakan perihal tindak lanjut laporan saya dengan ID 2142 xxxxxx.   Officer menerangkan bahwa laporan sudah ditindak lanjuti dan berdasarkan laporan saya hari Senin, serta investigasi dari BCA, maka transaksi saya dilakukan hari Minggu tgl 1 Juni 14, dibatalkan, dan dana sudah di re verse kembali.   Saya sampaikan terima kasih..bla blab la…dan saya cek dengan phone banking….saldo saya sudah kembali ke jumlah sebelum transaksi pengambilan di ATM yang failure.

Saya ucapkan terima kasih kepada BCA dengan cepatnya respon atas laporan kejadian yang saya alami dan saya sebagai nasabah BCA selama 7thn merasa puas dengan pelayanan BCA.  Costumer Satisfied untuk BCA.

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun