Mohon tunggu...
Ninda Ratri Pratama Ningrum
Ninda Ratri Pratama Ningrum Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Mahasiswa PIAUD

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Mengenal Bakat Anak

11 September 2017   22:12 Diperbarui: 11 September 2017   22:15 990
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Secara umum semua anak yang ada di dunia ini memeiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. kelebihan yang dimiliki dari anak satu ke anak lain tentunya juga akan berbeda.  begitu juga kekurangan dari masing-masing anak pasti juga akan berbeda. anak pasti memiliki bakat sendiri-sendiri. bakat seorang anak akan terlihat mulai anak usia dini kurang lebih di usia 2 tahunan, mereka akan menunjukkan sedikit demi sedikit bakat yang mereka miliki. 

untuk para orang tua terutama perhatikan buah hati kalian mulai dari dalam kandungan sampai anak mulai menginjak dewasa. persiapkan anak yang masih dalam kandungan untuk kelak bisa menjadi kebangaan orang tua maupun keluarga serta lingkungan sekitarnya. setelah anak lahir usahakan untuk selalu mengntrol dan mengawasi kegiatan si anak. terutama untuk seorang ibu. kenali bakatnya dengan cara cari apa yang mereka senangi, benda apa yang di sukai si anak . jangan melarang anak melakukan inovasi yang baru, kaena dengan begitu mereka akan menambah wawasan tanpa disadari. 

kita sebagai orang tua hanya mengawasi tindakan atau tingkah laku si anak, asalkan tindakan atau tingkah lakunya tidak melencong ke arah negatif biarkan si anak untuk tetap mencari inovasi baru. dengan begitu orang tua asti akan mengetahui seberapa besar tingkat kreativitas anak dan seberapa besar tingkat perkembangan si anak di usia tersebut. cara ini dapat dilaukan untuk mengetahui bakat yang dimiliki anak. 

setelah orang tua mengetahui apa bakat yang di miliki oleh anaknya usahakan untuk selalu mengasah bakat tersebut dengan cara memfasilitasi apa yang dibutuhkan anak untuk bisa membuat bakatnya lebih berkembang. hal penting yang juga harus dilakukan orang tua adalah selalu berkoordinasi dengan guru kelas dimana anak menempuh pendidikan. berilah anak semangat ketika mereka mulai merasa bosan ataupun jenuh dengan kegiatan-kegiatan yang ada.

jika suatu saat mereka mengikuti sebuah lomba dan kalah ada lomba tersebut , usahakan untuk orang tua tetap ememberi semangat pada anak. katakan padanya kalah adalah awal dari sebuah kesuksesan . banggalah pada anak yang sudah mau mengikuti sebuah lomba, janagan fikirkan tentang menang terlebih dahulu . karena menang ataupun kalah dalam lomba adalah hal yang sudah pasti ada. tapi yang jelas adalah jika anak sudah mau mengikuti lomba walaupun tidak menang itu sudah termasuk hal yang sangat baik yang dimiliki anak, karena mereka telah berani untuk menampilkan bakatnya di depan umum. 

semoga artikel ini bermanfaat . 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun