Mohon tunggu...
Niki Santatika
Niki Santatika Mohon Tunggu... Administrasi - Trader Binary Option

Seseorang yang menyukai review smartphone, baca komentar dan menulis opini tentang smartphone dan juga seorang trader binary option

Selanjutnya

Tutup

Money

Akulaku: Penambahan Metode Bayar Buat Pelanggan Pusing

3 Mei 2017   14:13 Diperbarui: 3 Mei 2017   14:25 495
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Kemarin saya mencoba untuk beli item lagi di Akulaku. Ini menjadi pesanan keempat saya, untuk lama prosesnya saya belum bisa menilai, tapi dalam sehari, proses pesanann yang kemarin itu sudah menunjukkan progress. Kalau tanggl 2 Mei masih menunggu konfirmasi merchant, kini sudah menunggu pick up kurir. Nah yang mau saya bahas di sini meotde pembayarannya. Bikin kesal dan pusing.

Awalnya saya mencoba metode baru (yang paling atas): ATM Mandiri, di sana ada instruksinya kalau internet baking begini, kalau ATM begini. Begitu saya coba, tidak menu pilihan yang diinstruksikan dia aplikasi dengan yang saya temukan di ATM. Bagaimana pelanggan nggak pusing kalau dihadapi masalah seperti ini, perintah tidak sesusai dengan kenyataan di lapangan, dicoba-coba malah tidak ketemu. Via internet banking juga bingung. Buat ditambahkan meotde bayar ATM Mandiri kalau yang diinstruksikannya tidak ada di menu ATM, kan kacau. Akhirnya saya pakai metode lama, bank transfer. Heran ini Akulaku, kenapa tidak mau simpel seperti Lazada. Lazada ada rekening BCA atas nama ini, pelanggan yang beli item Lazada bayarnya pun mudah tinggal transfer sesama BCA asal nomor rekenig dan nama sesuai.

Menurut saya sih lebih baik instruksinya dibuat mudah dan ada dengan kenyataan di lapangan, kalau tidak ada hilangkan, bikin pusing.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun