Sehubungan dengan rencana pemerintah menaikkan harga bbm, saya punya usul sama pemerintah.. Kalau harga bbm dibuat dengan dua harga akan terjadi ke kacauan.. Sepeda motor n mobil plat kuning mungkin akan jualan bbm ke mobil plat kuning.. Kalo saran saya dinaikkan saja dengan 1 harga tapi konpensasinya punya usul sebagai berikut. Selisih harga bbm itu diberikan dana langsung ke pemilik sepeda motor dan mobil plat kuning. Besaran uang yang di kasih dapat dihitung rata rata pemakaian bbm sehari hari. Pemberian dapat dilakukan dengan menunjukkan stnk kendaraam karena data dataa kendaraan sudah online jadi tinggal kasih uang saja ke pemlik kendaraan pengguna subsidi bbm. Dapat juga dibuat pengurangan pajak kendaraan yang mendapat subsidi bbm. Langkah ini lebih aman dan tidak rawan karena data kendaraan sudah leengkap di instansi terkait. Jadi solusinya naikkan harga bbm 1 harga, tetapi selisih subsidi itu dibeikan langsung lewat stnk kendaraan yang perlu di subsidi seperti sepeda motor dan angkutan umum. Terimakasih