Mohon tunggu...
Bany Tamim
Bany Tamim Mohon Tunggu... Administrasi - Hanya rumput berharap hidup tanpa diinjak

Bany tamim adalah nama pena dari Mutammim, Penulis lahir di Sampang 1996.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Izinkan

18 Januari 2017   22:06 Diperbarui: 18 Januari 2017   22:19 194
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

1)
 Izinkan aku bermalam dalam sunyi
 merebahkan sayap yang amat lama
 mengepak menyapu kisah-kisah mimpi dan nyata
 mengitari empasan udara duniawi-ukhrowi.

2)
 Izinkan aku bermalam dengan mimpi
 menidurkan mata yang amat lama
 kutitipkan pada ranting pepohon
 menunggui sapaan para embun di pagi hari.

(2016-2017)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun