Mohon tunggu...
Gigih Mulyono
Gigih Mulyono Mohon Tunggu... Wiraswasta - Peminat Musik

Wiraswasta. Intgr, mulygigih5635

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Pilihan

Menjajal MRT Jakarta

23 Agustus 2019   06:29 Diperbarui: 23 Agustus 2019   06:35 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Transportasi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Wirestock

#Ternyata MRT ( Moda Raya Terpadu) Kereta Jakarta lebih nyaman dibanding MRT sejenis di London, Paris atau New York.#

Hari Sabtu pagi 13 Juli 2019 kemarin, Awak baru kesampaian menjajal moda tranportasi umum teranyar Jakarta ini. Berangkat dari stasiun Lebak Bulus hanya selisih satu keberangkatan, dari rangkaian Kereta yang membawa pak Jokowi dan pak Prabowo sedang betemu dan berekonsiliasi. Rangkaian kereta kami menyusul dibelakangnya.

Di stasiun Lebak Bulus pagi ini, terjadi peristiwa bersejarah bagi Bangsa Indonesia dan bagi Awak secara pribadi. Pertama rekonsiliasi Nasional, momen penting yang ditunggu tunggu. Pertemuan dua kandidat Presiden yang berkompetisi, Jokowi dan Prabowo di PilPres 2019 terwujud disini paska PilPres.

Bagi awak pribadi, ini juga peristiwa bersejarah. Setelah 30 tahun membayangkan dan berharap, akhirnya bisa mencicipi menunggang MRT yang nyaman, efisien dan efektif di Jakarta. It's Really great...!!

Awak naik MRT kereta bawah tanah pertama kali 30 tahun lalu. Tahun 1989 di kota Paris, Prancis. Saat mendapat kesempatan magang di pelabuhan Rotterdam Belanda, hari Jumat malam naik Euro Train dari Rotterdam menuju Paris. Bersama seorang teman peserta magang dari negara Barbados.

Pagi hari tiba Gare du Nord, stasiun Kereta Api di utara Paris. Dari Du Nord naik Metro, MRT kereta bawah tanah Paris menuju stasiun Trocadero. Sesampai di Trocadero, kami mendaki undakan dari stasiun bawah tanah. Bagai Antareja yang muncul dari perut bumi. 

Tiba tiba Byaar di depan kami di tepi sungai Seine yang membelah Paris menjulang Menara Eiffel tegak menjulang ke Angkasa. Ikon kota Mode, Seni dan parfum itu hitam runcing elegan menusuk langit. 

Berlatar belakang awan putih berarak dan biru Lazuardi, menara yang selama ini hanya berada di angan angan tegak nyata di depan  pandangan. Saat itulah awak bersyukur, sebagaimana bersyukur ketika pertama kali ke Jakarta, bertandang ke Tugu Monas.

Di Paris kala itu bersyukur sekaligus berharap. Kapan ya bisa naik MRT, makhluk bawah tanah yang mengagumkan ini di kota Jakarta yang macet berat. 

Akhirnya penuh  kekaguman, hari ini 13 Juli 2019 harapan 30 tahun lalu itu terealisir. Salut semoga ke depan, MRT Jakarta lebih berjaya dan menjadi tulang punggung transportasi Ibukota dan sekitarnya.

Membandingkan dengan MRT di puluhan negara lain yang pernah awak jajal, MRT Jakarta termasuk hebat dan modern.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun