Berawal dari sumber yg saya peroleh dari koran harian The Jakarta Post edisi 20 Februari 2013 di kolom Guest what? disitu tertulis sebuah judul 'Agnes listed as worst-dressed celebrity' sehingga membuat saya penasaran untuk lanjut membaca isi beritanya.
Artis yg selama ini dikenal dengan prestasi dan semangatnya yg luar biasa untuk go-international di bidang menyanyi ini dinobatkan sebagai salah satu artis dunia yg menduduki peringkat kedua terburuk (317 suara) dalam hal berbusana versi buzzfeed.com berdasarkan hasil polling di kolom Fab or Drab seminggu yg lalu. Polling tersebut dihasilkan dari berbagai event yg diselenggarakan di Hollywood dalam sepekan terakhir. Kebetulan Agnes Monica menghadiri dan tampil pada acara yg bertajuk The launch of the mPowering Action Mobile Platform di Los Angeles. Di laman website buzfeed.com terdapat lima peringkat artis berbusana terbaik dan lima peringkat artis berbusana terburuk. Berikut ini hasil lengkapnya:
5 Terbaik
1. Patricia Clarkson di The 2013 AmfAR New York Gala
2. Kendall And Kylie Jenner di The Heart Truth 2013 Fashion Show
3. Eddie Redmayne di The Avenue Du Cinema Festival Premiere Of Les Miserables
4. Minka Kelly di The Heart Truth 2013 Fashion Show
5. Katy Perry di The MusiCares Person Of The Year Honoring Bruce Springsteen
5 Terburuk
1. Aubrey O'Day di The Grove
2. Agnes Monica di The Launch Event For mPowering Action Mobile Plaform
3. Kim Kardashian di Outside Of Her Home
4. Jojo di The BET Music Matters Grammy Showcase
5. Sarah Jessica Parker di The 2013 AmfAR New York Gala
Bisa dibilang Agnes Monica merupakan satu²nya artis yg berasal dari Asia, akan tetapi sayangnya bukan kabar yg positif melainkan kabar buruk. Tidak sampai disitu, Agnes Monica juga bisa dibilang satu²nya yg 'paling berani' mengenakan busana yg kurang bahan alias vulgar melebihi artis² Holywood lainnya!
Sangat disayangkan dengan kesempatan yg baik itu seharusnya Agnes Monica bisa membawa identitas kebudayaan yg dimiliki Indonesia. Memang benar Agnes sudah mengkombinasikan pakaiannya dengan batik pada rompinya, namun sayangnya tidak sesuai pada tempatnya. Saya kira pengrajin batik maupun pecinta batik akan merasa kecewa apabila batik yg dikenakan Agnes tidak dipakai dengan citra yg elegan yg akhirnya melecehkan batik itu sendiri. Bila memang busana yg akan dipakai tersebut untuk menunjang penampilannya di panggung agar lebih leluasa bergerak untuk menari hendaknya dipilih busana yg sewajarnya saja.
Kalau saya perhatikan busana Agnes pada acara tersebut malah cenderung (maaf) liar dan terkesan compang-camping. Dengan memakai bra bermotif yang dibalut rompi batik, dipadu dengan celana jeans pendek yang sudah belel, dilengkapi dengan boots kulit sebatas betis. Bahkan artis sekaliber Katy Perry saja mengenakan busana tertutup dengan gaun panjangnya yg terpilih sebagai artis berbusana terbaik nomor wahid. Saya memang bukan pengamat fashion tetapi saya juga bisa menilai mana busana yg baik dan buruk.
Bisa jadi yg ada di pikiran Agnes atau manajemennya dengan mengenakan busana tersebut akan banyak orang yg menyukainya khususnya publik setempat. Namun mereka berkata lain, malah menjebloskannya ke busana terburuk. Sudah terjawab bahwa untuk acara bergengsi yg diselenggarakan di Hollywood sebagai salah satu sentra dunia fashion dan hiburan, bahwa memakai busana minim sudah tidak populer lagi di kalangan kaum barat, terlebih bila harus melintasi red carpet. Bila memang alasan untuk bisa diperhitungkan dan dikenal go-international rasa²nya tidak melulu soal busana yg heboh tidak karuan.
Agnes yg dikenal sebagai artis yg sudah berkecimpung di dunia hiburan khususnya menyanyi sejak kecil ini, memang patut diakui akan kegigihannya dalam meraih kesuksesannya untuk bertahan di karir menyanyinya. Sejumlah penghargaan mulai dari tingkat domestik hingga luar negeri sudah ia peroleh. Selain itu pula sudah beberapa kali Agnes berduet dengan penyanyi internasional macam Michael Bolton dll, serta memerankan serial drama dengan grup asal Taiwan Meteor Garden dan beberapa kesempatan diundang menghadiri pergelaran internasional. Akan tetapi Agnes pun harus berkaca bahwa untuk bisa dikenal di mancanegara tidak harus mengikuti budaya barat yg selalu memakai pakaian yg vulgar, ini sering saya temui di bebrapa video klipnya yg kebarat²an dengan menggunakan pakaian yg minim dan koreografi yg sedikit nakal yg akhirnya bisa saya nilai agak memaksa. Tentunya ini bukan contoh yg baik bagi pemuda Indonesia untuk ditiru.
Sebagai contoh, lihat saja seorang siswa SMA yg mengikuti ajang pencarian bakat menyanyi di X-Factor yaitu Fatin Shidqa Lubis yg video audisinya diunggah oleh Bruno Mars pada websitenya berkat suara yg mengagumkan. Saya kira itu bentuk apresiasi tertinggi yg diberikan Bruno Mars terhadap Fatin akan kemampuan menyanyinya tanpa melihat dulu penampilan berbusananya atau hal lainnya.
