Mohon tunggu...
Mochamad Syafei
Mochamad Syafei Mohon Tunggu... Guru - Menerobos Masa Depan

Kepala SMP Negeri 52 Jakarta. Pengagum Gus Dur, Syafii Maarif, dan Mustofa Bisri. Penerima Adi Karya IKAPI tahun 2000 untuk buku novel anaknya yang berjudul "Bukan Sekadar Basa Basi".

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Bebas Iklan Asal Bisa Bayar

13 September 2017   17:18 Diperbarui: 13 September 2017   22:11 401
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Iklan bebas saja, yang penting punya duit buat bayarnya.

betulkah seperti itu?  Saya sendiri tak tahu persis tentang aturan periklanan.  Tapi, kalau ngelihat iklan di hampir semua media baik yang online atau yang cetak tentang sebuah perumahan yang bahkan dikatakan belum punya izin, maka mataku jadi sepet banget.  Masa iya sih, hidupku dan hidup orang yang suka baca dibombardir iklan itu itu juga.  Baca koran, iklannya itu.  Pas baca yang online juga iklannya itu.  Bahkan di media cetak tidak tanggung-tanggung, 5 halaman full.

Sebelumnya juga mataku dibuat sepet saat ngelihat iklan partai politik di tv yang dimiliki orang yang sama dengan pemilik partai yang diiklankan.  Masa iya sebanyak itu.  Mentang mentang tv sendiri dan partai sendiri.  Tapi yang liat kan mataku, mata rakyat negeri ini.  Emang bisa seenak sendiri.

Aduh, bisa nggak sih, iklan diatur lebih baik lagi.

Paling tidak ada batas kewajaran sebuah iklan.  Jangan ngeganggu mata siapa pun di negeri ini seenaknya karena dia punya segala.  Kita harus berbagi ruanglah.

Seandainya, negeri ini bisa berbagi ruang, termasuk ruang iklan, pasti ke depan akan lebih baik lagi.  Udah hidup sumpek, masa dunia batin kita juga disempekin oleh iklan juga.

Masyaallah.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun