Mohon tunggu...
Milla Yolanda
Milla Yolanda Mohon Tunggu... Freelancer - New Blogget

New Blogger

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mahasiswa KKN UNRI Melatih Pembuatan Nugget Bergizi di Tambang

27 Juli 2019   18:46 Diperbarui: 27 Juli 2019   18:59 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

TAMBANG- Dalam melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KUKERTA), Tim Kukerta Terintegrasi Desa Tambang, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar dibawah dosen pembimbing lapangan Ns. Erika, M.,Kep., Sp., Mat., PhD megadakan kegiatan pembuatan Nugget bergizi untuk MPASI balita guna untuk meningkatkan gizi anak-anak balita serta mencegah stunting yang dilaksanakan bersama dengan ibu-ibu kader posyandu serta ibu-ibu yang memiliki balita pada hari Jumat, 12 Juli 2019 di Puskesmas Pembantu Desa Tambang. 

Mahasiwa/i KUKERTA Terintegrasi Desa Tambang membuat tiga jenis nugget bergizi yang terdiri dari bahan dasar yang berbeda, yaitu tahu, tempe, dan patin yang kemudian dikombinasikan dengan sayur

 Pemilihan bahan dasar tahu, tempe, dan ikan patin sendiri, dilatar belakangi karna bahan pangan tersebut dapat ditemukan dipasar dan memiliki harga yang terjangkau (murah) walaupun murah tetapi memiliki gizi yang sangat tinggi. Tahu dan tempe memiliki kandungan protein yang tinggi serta ikan patin dapat membantu perkembangan otak balita karena memiliki kandungan gizi omega tiga yang tinggi.

Dosen pembimbing lapangan ibu Ns. Erika, M.,Kep., Sp., Mat., PhD mengatakan bahwa "pemilihan dasar bahan untuk pembuatan nugget yaitu tahu tempe merupakan sumber protein nabati dan memiliki manfaat untuk tumbuh kembang balita serta harga nya yang murah. Ikan patin sendiri merupakan salah satu bahan pangan lokal yang banyak terdapat di tambang,dengan adanya pembuatan nugget ini diharapkan dapat meningkatkan nilai jual dari ikan patin dan dapat dipasarkan diluar dari tambang tanpa harus menghawatirkan kesegaran dari ikan tersebut.

Alasan yang mendasari memilih membuat nugget karena dalam pembuatan nugget dapat dicampur dengan berbagai bahan misalnya sayuran. Kurangnya ketertarikan anak-anak untuk mengkonsumsi makanan sehat salah satunya sayuran. 

Padahal sayuran memiliki gizi yang cukup baik untuk pertumbuhan karena didalam sayuran mengandung vitamin dan mineral. Berbagai alasan anak-anak tidak menyukai sayuran seperti tidak menyukai warnanya serta tidak memiliki rasa. Sehingga berbagai alasan tersebut mendorong untuk mengkreasikan sayuran dengan nugget bergizi.

 "Adanya pelatihan ini membuat kami jadi tahu bahwa tahu, tempe dan ikan patin dapat digunakan sebagai bahan dasar Nugget untuk MPASI, selain itu bisa juga dijadikan peluang usaha baru yang menguntungkan" Ujar Elvia (40) salah satu peserta yang mengikuti pelatihan pembuatan Nugget bergizi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun