Mohon tunggu...
Mas Nawir
Mas Nawir Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta/Penulis lepas

Vlogger Blogger Youtuber

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kuatnya Efek Persepsi Visual, Menyebabkan Seorang Gadis Melakukan Pembunuhan

9 Maret 2020   21:55 Diperbarui: 9 Maret 2020   22:01 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi pixabay 


Bila benar film horor  Chucky yang  mengilhami pembunuhan balita di Sawah Besar Jakarta baru-baru ini,  maka para orang  tua patut waspada dengan apa yang menjadi konsumsi tontonan anak-anak mereka.

Sebuah sebuah film,  apalagi  ditonton secara berulang,  akan membekas dalam memori dan mendorong penonton untuk melakukannya.

Jangankan anak-anak,  orang dewasa saja menonton film BF secara berulang akan membuat ketagihan dan selalu ingin mengulangi.  Bahkan dalam dirinya timbul keinginan untuk meniru adegan dalam film yang  dilihatnya.

Persepsi meliputi semua sinyal dalam sistem saraf, yang merupakan hasil dari stimulasi fisik atau kimia dari organ pengindra. Lihat di sini rinciannya.

Kesan yang  diterima otak membentuk sebuah gelombang pemahaman yang  disebut obsesi yaitu gangguan jiwa berupa pikiran yang selalu menggoda seseorang dan sangat sukar dihilangkan,  lihat di sini

Daya pikat berupa persepsi dan obsesi inilah dalam bisnis dimanfaatkan oleh produsen iklan visual untuk memasarkan produk. Sebab secara psikologi seseorang akan lebih tertarik dengan iklan visual gambar yang  bergerak daripada sekedar gambar mati atau berupa pesan tertulis.

Tanpa disadari sebuah kebiasaan melihat sesuatu yang  menarik,  akan membuat seseorang tak sadar untuk melakukannya.

Awal-awal YouTube dibuat,  para pengguna boleh membuat video apapun. Bahkan di awal youtube diakuisisi oleh Google pada tahun 2011, masih banyak video dengan genre kekerasan,  seksual,  sadisme,  bahkan menjijikkan bertebaran di YouTube.

Akan tetapi mengingat youtube sangat digemari anak-anak,  maka dengan dalih melindungi anak-anak, video dengan genre seperti itu dihapus dan tak boleh lagi ditayangkan di youtube.

Sebab suatu kali pernah terjadi,  seorang anak tewas saat melompat dari atas pohon, gara-gara menirukan sebuah adegan di youtube.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun