Mohon tunggu...
Haritza Bayu
Haritza Bayu Mohon Tunggu... Lainnya - Manusia Biasa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Kemunculan Sang Penantang

27 Maret 2020   01:10 Diperbarui: 27 Maret 2020   01:11 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kau adalah Kurukshetra.
Pagelaran perang ada dalam dirimu
Yang bersamanya Pandhawa dan Korawa memperebutkan kemenangan.

Lalu berada dipihak siapa kah diriku?
Tidak, tidak pada siapapun.

Bersama angin akan ku terjang mereka semua.
Dan ku kibarkan bendera hitam.
Seraya berteriak "Aku Mencintaimu"

Tak peduli darah yang menetes mengiringi langkah ku.
Ribuan panah menghujani punggung ku.
Dan aku tidak akan mundur, karena mundur adalah sebuah pengkhianatan.
Selama aku jatuh ke tanah dan di rengkuh oleh pelukan ibu pertiwi.
Maka aku akan bangkit dan berdiri
Untuk mendapatkan kemenangan.

Karena mencintaimu adalah sebuah kemenangan bagiku.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun