Mohon tunggu...
Maria AnnaTeguh Lestari
Maria AnnaTeguh Lestari Mohon Tunggu... Lainnya - ibu rumah tangga

Ibu rumah tangga berkreasi dalam menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Sebelum Terlelap

31 Maret 2020   23:01 Diperbarui: 31 Maret 2020   23:20 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Saat penat sudah mencapai harkat

Kutahu gelap mulai merayap

Namun mata masih terbelalak

Mengingat apa yang sudah diperbuat

Setelah matahari tertelan malam

Sebelum terlelap aku masih menatap

Dalam bias mata terpampang

Dilema rasa terpaut gelora

Saat semua sunyi senyap 

Kutahu badai tercurah sesaat

Terlewati dalam gundah yang indah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun