Ketika membaca melalui medsos adanya tuduhan Rizal Ramli( RR) bahwa Jokowi takut kepada Surya Paloh ( SP) ,yang muncul dalam  pikiran ialah ,apa benar RR mengucapkan kata kata itu.Atau kata kata itu sebenarnya tidak pernah diucapkan mantan Menko Kemaritiman itu tetapi oleh seseorang diunggah di medsos seolah olah merupakan ucapannya.
Mengapa pada awalnya saya kurang percaya kata kata itu berasal dari RR karena isinya berkaitan dengan 3 orang tokoh yaitu, Jokowi,Enggartiasto Lukito,Menteri Perdagangan  dan Surya Paloh,Ketua Umum Partai Nasdem.
Terhadap Jokowi ,RR menuduhnya takut sama SP sehingga tidak berani negur  Enggartiasto Lukito,Menteri Perdagangan.Menurut RR ,MenteriÂ
Perdagangan melebihkan 2juta ton impor gula,garam dilebihkan 1,5 juta ton,beras dilebihkan 1 juta ton.Hal itu dilakukan Enggartiasto untuk kepentingan SP karena memperoleh komisi dari impor yang sedemikian besarnya.
Keraguan saya tentang isi medsos itu ,terjawab sudah karena Kompas.com ,11/9/2018 memberitakan Partai Nasdem akan somasi Rizal Ramli terkait tuduhannya terhadap Surya Paloh.
Rencananya Partai Nasdem akan memberikan somasi tersebut pada Rabu,12/9/2018.
Ketua DPP Partai Nasdem ,Syahrul Yasin Limpo mengatakan bahwa seluruh kader partai merasa tersinggung dengan tuduhan tuduhan terkait impor bahan pangan yang diungkapkan RR itu.
Dengan membaca Kompas.com juga lah saya tahu bahwa tuduhan RR itu diungkapkannya melalui acara Sapa Indonesia Malam di Kompas Tv,edisi 4 September 2018 dan di acara Indonesia Bussiness Forum yang tayang di Tv one pada 6 September 2018.
RR dikenal sebagai sosok yang berani bicara blak blakan.Beberapa hari setelah diangkat sebagai Menko Kemaritiman pada Kabinet Jokowi ,ia langsung mengkritik proyek  35.000 mega watt .Banyak orang menpertanyakan tentang kritiknya itu mengingat ia merupakan menteri nya Jokowi.Ia juga mengkritik rencana pembelian pesawat Garuda berbadan lebar.Juga publik masih mengingat ketika ia tidak setuju reklamasi Teluk Jakarta.
Dari sisi lain ,terhadap keberaniannya mengkritik itu banyak juga kalangan yang bersimpati terhadapnya.Mereka menganggap mantan Dirut Bulog ini adalah sosok yang berani,tegas dan punya integritas.
Belakangan ini kritiknya terhadap keadaan perekonomian Indonesia yang menurutnya sudah dalam kondisi setengah lampu merah menjadi bahan pembicaraan dimasyarakat.Begitu juga halnya pemaparannya tentang jumlah hutang Indonesia sering digunakan oleh kelompok politik untuk menyerang Jokowi /Sri Mulyani.
Oleh karena banyak kalangan meyakini ia punya integritas serta punya data dan argumen terhadap yang dikemukakannya maka saya memperoleh kesan ,ia disenangi oleh sebahagian kaum terpelajar di negeri ini.
