Mohon tunggu...
Lusy Mariana Pasaribu
Lusy Mariana Pasaribu Mohon Tunggu... Dosen - ***

Memerdekakan hati sendiri itu penting!

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Mencumbui Malam

7 Mei 2019   21:00 Diperbarui: 7 Mei 2019   21:06 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ketika sepi berkuasa atas malamku
Menarikku pada keresahan dan buat jiwaku bergejolak
Tak ada yang terjangkau olehku selain rasa senyap

Sepi yang merasuki malamku, menghadirkan kesunyian pada waktuku
Tak ingin malamku dicumbui kegelisahan karena jiwaku tenggelam dalam dermaga kesepian
Aku memilih mencumbui malam dengan larutan diksi dan mengurainya ke dalam puisi

Hingga malamku tak menjadi buram dan hampa
Kubiarkan diriku hanyut dan berlayar dalam pusaran ruang ruang imajinasi
Menemukan deretan aksara aksara yang menawan bagi hatiku

Ketika aku mencumbui malam dengan puisi, itu menciptakan nikmat yang berlimpah di hatiku
Memberi kehangatan dalam diriku
Ada senyuman dan perasaan bahagia yang tumbuh dan berlabuh pada relung hatiku

@lmp

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun