Mohon tunggu...
Luna Septalisa
Luna Septalisa Mohon Tunggu... Administrasi - Pembelajar Seumur Hidup

Nomine Best in Opinion 2021 dan 2022 | Penulis amatir yang tertarik pada isu sosial-budaya, lingkungan dan gender | Kontak : lunasepta@yahoo.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

September dan Masa Lalu yang Luruh Bersama Waktu

2 September 2019   12:05 Diperbarui: 2 September 2019   12:24 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1

September adalah peralihan
antara kemarau ke penghujan
dimana panas akan berganti dingin
kering akan berganti basah
debu akan berganti air hujan

Namun kemarau tak memberiku kesempatan
untuk merasakan sedikit saja kehangatan
sebelum tiba musim penghujan
karena kotaku seperti diselimuti kedinginan
entah sudah berapa bulan

Bagiku, September selalu menjadi awal
entah atas kedewasaan
entah atas harapan-harapan
entah atas keceriaan
September menjadi awal dari perjalanan menuju akhir
melalui mekanisme perputaran dan pergantian

September menyapa
dan memberi salam perpisahan pada Agustus yang penuh perjuangan
meluruhkan satu per satu masa lalu
maupun hari-hari kelam bersama waktu
sebelum datang lagi Desember yang membawa setumpuk rindu

02/09/2019

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun