Mohon tunggu...
Listhia H. Rahman
Listhia H. Rahman Mohon Tunggu... Ahli Gizi - Ahli Gizi

Lecturer at Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Holistik ❤ Master of Public Health (Nutrition), Faculty of Medicine Public Health and Nursing (FKKMK), Universitas Gadjah Mada ❤ Bachelor of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro ❤Kalau tidak membaca, bisa menulis apa ❤ listhiahr@gmail.com❤

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Fiksi | Mengulang Hari di Mana Kita Bertemu

8 September 2019   22:39 Diperbarui: 9 September 2019   20:33 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi | @kulturtava

Kalau kamu menanyakan apa permintaanku hari ini: aku tidak ingin martabak manis pandan keju atau segelas teh hijau ekstra es batu. 

Yang sedang paling kuinginkan sekarang cuma memutar waktu, kembali mengulang masa itu, kala pertama kali bertemu denganmu.

Lalu kamu mungkin bertanya, "Mengapa?"

Jawabanku mudah saja: karena aku lebih baik menjaga hatiku sendiri daripada mengajakmu. 

Percuma juga menjadi kita. Kalau ternyata kamu yang menjadi banyak biang larat hatiku, yang sebermula kuduga akan membawaku pada hati yang lebih sejahtera, tetapi malah memperparah sengsara.

Ya.
Andai kata permintaan itu memang terjadi. Akan aku susun rencana untuk diriku sendiri: untuk tidak pergi kemana-mana. Berlindung dari terkaman asmara yang hanya membawa laranya.

Aku yang cukup hanya di rumah dengan martabak manis pandan keju dan segelas teh hijau ekstra es batu. Tanpa perlu ada adegan kita yang lalu bertemu, berkenalan, berkasih dan benar-benar berujung kasihan.

Seperti satu-satunya permintaanku untuk menjadi bahagia, jauh sebelum bertemu denganmu.

*****

Saya bunyikan juga fiksi ini di sini 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun