Mohon tunggu...
Lina Achien
Lina Achien Mohon Tunggu... Dokter - berusaha mengisi hidup dengan hal-hal yang bermanfaat

berusaha mengisi hidup dengan hal-hal yang bermanfaat

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Membezuk: Jangan Buat Pasien Tambah Sakit

22 September 2013   18:43 Diperbarui: 24 Juni 2015   07:32 682
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Menjadi pasien tentulah tidak kita inginkan. Walaupun sudah berusaha
mencegah, kemungkinan untuk sakit dan menjadi pasien tentu tetap ada.
Itulah yang saya alami beberapa waktu yang lalu, tepatnya pada hari
ulang tahun kemerdekaan negara tercinta 17 Agustus 2013.

Hanya beberapa meter dari rumah, saya mengalami kecelakaan sepeda
motor. Keluar banyak darah dari hidung dan mulut akibat tulang pipi
patah. Sayapun dilarikan ke RS dan menjalani rawat inap. Sesuatu yang
tidak pernah dibayangkan selama ini.

Keluarga, karib kerabat dan kenalan banyak yang datang membezuk. Ada
perasaan senang dikunjungi banyak orang. Namun kadang saya merasa
terganggu dengan kedatangan tamu-tamu yang tentunya tidak punya maksud
mengganggu.

Dalam agamapun kita disuruh untuk membezuk kerabat yang sedang sakit.
Selain untuk menunjukkan rasa simpati dan kekeluargaan, tujuan
utamanya adalah menghibur dan menguatkan pasien dan keluarga serta
mendoakan semoga kondisinya segera membaik.

Agar maksud baik  tercapai, ada hal yang harus menjadi perhatian.
Jangan sampai maksud baik untuk membezuk justru mengganggu  atau
bahkan  memperberat kondisi sakitnya. Berikut ini adalah beberapa hal
yang sebaiknya diperhatikan dalam membezuk:

1. Jangan buat pasien sedih

Sewaktu kondisi saya masih parah, banyak saudara yang menangis, bahkan
ada yang sampai meraung hebat. Memang itu adalah ungkapan perasaan
sayang mereka. Tapi ungkapan sayang ini membuat saya yang mulai tegar
menerima kenyataan menjadi lemah lagi. Alangkah baiknya sebelum
melihat pasien, kuatkan diri kita lebih dulu sehingga kita dapat
menghibur dan menguatkan pasien. Bicarakan hal-hal yang positif
tentang kondisi mereka. Misalnya seperti yang saya alami patah tulang
pipi dan muka sembab sehingga seperti monster. Bisa kita hibur dengan
mengatakan syukurlah gigi tidak ada yang lepas, tulang lain tidak ada
yang patah, dan sebagainya. Jangan  malah membuat pasien tambah sedih
karena ekspresi kesedihan dan kekagetan kita.

2. Pasien perlu banyak istirahat

Di RS saya jadi kurang  istirahat. Waktu kunjungan pasien sebetulnya
sudah diatur sedemikian rupa sehingga tidak mengganggu istirahat
pasien. Tapi dengan berbagai kelihaian yang bezuk(atau kelalaian pihak
RS ?) banyak pengunjung yang berhasil masuk diluar waktu kunjungan.
Silih berganti tamu berdatangan. Saya capek dan ingin istirahat tapi
tidak bisa karena terdengar juga obrolan mereka dengan suami dan kakak
yang menunggui  di RS. Sebaiknya kalau mau membezuk pasien, datanglah
pada jam yang telah ditentukan dan jangan terlalu lama ngobrol
sehingga pasien bisa istirahat.

3. Selektif dalam memilih buah tangan

Membezuk pasien kurang lengkap rasanya kalau tidak membawa buah
tangan. Umumnya yang dibawa adalah buah-buahan dan kue. Dilain pihak,
banyak penyakit yang memerlukan diet khusus dan larangan makanan
tertentu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun