Mohon tunggu...
Lekat Kaulan
Lekat Kaulan Mohon Tunggu... Administrasi - ASN, Internal Auditor, Traveller, Pengamat Perpolitikan

Pemula Entrepreneur, Sosialis, Adventurer dan Mencoba mengamati Politik Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Politik

Bom Waktu BBM

29 Maret 2012   11:10 Diperbarui: 25 Juni 2015   07:18 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Seperti halnya lagu farid Harja, Nasib rakyat esok hari (30 Maret 2012) layaknya buah simalakama. Disatu sisi, jika BBM dinaikkan., maka otomatis tingkat Inflasi pun akan naik dan itu akan mendorong naiknya harga bahan-bahan pokok. Dengan kondisi saat ini saja, masyarakat sudah menjerit dengan naiknya harga sembako sebelum harga BBM naik, apalagi jika BBM sudah pasti naik 1500.

disisi lainnya adalah, jika harga BBM tetap sama dan tidak naik, maka subsidi dari pemerintah terhadap BBM pun akan semakin meningkat. dan Efeknya adalah, jika hal itu masih terus berlanjut, maka Beban Utang pemerintah pun semakin bertambah. Dan ujung-ujungnya lagi, jika Beban pemerintah bertambah hal itu akan kembali lagi kepada rakyatnya karena Rakyat juga yang akan menanggung beban utang tsb.

Jadi intinya adalah, tidak ada gunanya rakyat kita mengeluh karena sebenarnya rakyat itu tinggal menunggu waktu saja dalam menghadapi tiang gantung menuju kematian.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun