Mohon tunggu...
Ladya Gabriela
Ladya Gabriela Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Money

Bisnis Penjualan Tiket Pesawat Online yang Menguntungkan

18 Juli 2017   16:13 Diperbarui: 26 Juli 2017   17:26 622
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Sarah, karyawati sebuah perusahaan swasta multinasional di Jakarta, baru saja mem-posting fotonya yang tengah asyik bermain air di Pantai Nyiur Melambai, Belitung Timur ke akun Instagram. Sebagai generasi millenial, kehidupan Sarah juga tidak bisa lepas dari jejaring sosial yang satu ini; unggah foto, dapat like yang banyak, followersbertambah; dan pesona Pantai Nyiur Melambai serta berbagai objek wisata lainnya di Belitung dipilih oleh Sarah untuk dijadikan spot foto ala Instagram, pun sebagai destinasi untuk sejenak 'kabur' dari rutinitas di kantornya.

Ya, tidak bisa dipungkiri bahwa di era sekarang ini, berwisata telah menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat. Penatnya aktivitas di kantor, sekolah maupun yang lainnya dirasa hanya efektif 'diobati' dengan cara pergi berlibur ke tempat-tempat wisata, seperti yang dilakukan oleh Sarah. Perkembangan teknologi yang salah satunya ditandai dengan hadirnya media sosial seperti Instagram sebagai sarana untuk mengekspresikan diri nyatanya ikut ambil peran dalam meningkatkan minat berwisata bagi orang-orang dengan dalih "biar tetap eksis". Lagi, seperti yang dilakukan oleh Sarah. Ditambah, Pemerintah saat ini juga tengah serius menggarap potensi pariwisata Indonesia dengan memperkenalkan apa yang disebut sebagai '10 Bali Baru' yang mana Belitung masuk menjadi salah satunya. Tak ayal, jumlah wisatawan yang berkunjung ke '10 Bali Baru' tersebut setiap tahunnya terus mengalami peningkatan, sebagaimana dilansir oleh kompas.com.

Dengan adanya fenomena tersebut, maka secara otomatis kebutuhan akan sarana transportasi pun mengalami peningkatan, utamanya transportasi udara. Data yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) pada Februari 2017 menunjukkan adanya kenaikan jumlah penumpang pesawat pada tahun 2016 lalu, dengan rincian 16,98% untuk penumpang domestik dan 24,11% untuk penumpang internasional (sindonews.com). Efisiensi waktu nampaknya kini lebih diprioritaskan oleh masyarakat ketimbang harga tiket ketika memilih jasa transportasi udara. Lagipula, saat ini banyak muncul maskapai-maskapai penerbangan berbiaya murah atau yang biasa disebut sebagai low cost carrier sehingga menggunakan pesawat pun tidak lagi hanya menjadi konsumsi masyarakat menengah keatas, namun juga menengah kebawah. 

Hal ini tentu saja bisa anda manfaatkan untuk mulai menjalankan bisnis travel, khususnya penjualan tiket pesawat. Bagi anda yang masih berpikir bisnis apa yang berpotensi untuk mendatangkan keuntungan besar, maka memilih bisnis jual tiket pesawat bisa menjadi keputusan yang tepat. Terlebih, era digital seperti sekarang memungkinkan anda untuk dapat menjalankan bisnis penjualan tiket pesawat ini kapanpun dan dimanapun sehingga lebih mudah dan efisien.

Berbicara tentang bisnis travel, via.com sebagai master agen untuk tiket pesawat, kamar hotel, kereta api, paket tur, hingga voucher pulsa, listrik dan PAM sekalipun, membuka kesempatan bagi anda yang ingin bergabung menjadi mitra agen. via.com yang berbasis di India kini telah menjadi salah satu platform bisnis travel online terdepan di Asia dengan jumlah mitra lebih dari 62,000 sub agen yang tersebar di 1,700 kota di Negara-negara Asia Pasifik, yakni India, UAE, Filipina, Indonesia, Thailand, dan Singapura. Untuk di Indonesia sendiri, via.com yang dijalankan oleh PT. Adya Tours telah dipercaya oleh lebih dari 13,000 sub agen di seluruh Indonesia.

Hal tersebut bukannya tanpa alasan. Via.com memiliki sejumlah keunggulan. via.com mendukung pemesanan tiket pesawat dari berbagai maskapai, baik domestik maupun internasional seperti Garuda Indonesia, Singapore Airlines, Thai Airways, Etihad Airways,  hingga Japan Airlines (JAL). Lebih lanjut, via.com hadir dengan sistem yang mudah dan cepat dari mulai pemesanan, pembayaran, sampai cetak tiket. via.com dapat anda akses melalui komputer maupun gadget dengan menggunakan mobile app yang tersedia baik di Play Store (Android) maupun App Store (iOS). Melalui situs resmi, via.com juga secara rutin memberikan informasi mengenai promo tiket murah sampai tips perjalanan yang tentunya penting bagi konsumen.

Dengan bergabung menjadi mitra dari via.com, maka anda dipastikan akan memperoleh sejumlah keuntungan. Anda cukup berinvestasi sebesar 1 juta rupiah sebagai biaya pendaftaran dan deposit awal. Setelah itu, anda akan mendapat fasilitas akun surel yang bisa digunakan untuk mengakses situs khusus mitra agen. Anda pun akan dilatih terlebih dahulu oleh staff terkait guna kelancaran aktivitas bisnis travel online anda nantinya. Layanan pelanggan 24 jam non-stop yang responsif pun selalu siap membantu anda dalam menangani berbagai kendala teknis yang mungkin dihadapi seperti rescheduling dan ticket refund. Didukung teknologi terkini, prosedur yang demikian pun berjalan mudah dan cepat yang mana tentunya akan berdampak pada terciptanya layanan prima bagi pelanggan.

Kembali lagi, apa yang anda cari dari menjalankan sebuah bisnis seperti bisnis penjualan tiket pesawat ini? Keuntungan pastinya, bukan? via.com telah bekerjasama dengan sekitar 50 maskapai penerbangan di seluruh dunia, dan dari setiap transaksi pembelian tiket pesawat yang dilakukan, maka anda sebagai sub agen akan mendapatkan komisi hingga 7% (belum termasuk keuntungan dari hasil penjualan tiket anda kepada konsumen).

Dengan makin berkembangnya sektor pariwisata dan jasa transportasi udara yang semakin diminati para wisatawan, maka tak salah jika kini bisnis travel online, khususnya penjualan tiket pesawat menjadi ladang usaha yang menguntungkan untuk anda. Segera mulai bisnis ini sekarang dan pastikan anda memilih via.com sebagai mitra untuk  segala kemudahan dan keuntungan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun