Mohon tunggu...
Kurniawan Effendi
Kurniawan Effendi Mohon Tunggu... lainnya -

LAKUKANLAH SEBAIK MUNGKIN SELANJUTNYA TERSERAH TUHAN

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Gaya Kepemimpinan JOKOWI

23 Oktober 2012   15:29 Diperbarui: 24 Juni 2015   22:28 1937
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona


Gaya Kepemimpinan JOKOWI

Dengan terpilihnya jokowi sebagai gubernur Jakarta maka Jakarta telah memberikan bentuk arti demokrasi yang sesungguhnya. Coba kita tengok sebelumnya ketika bang foke memimpin Jakarta disaat bang foke di wawancarai oleh sebuah media elektronik bahasanya yang begitu penuh topeng. Kalau seorang pemimpin Jakarta bicaranya penuh sandiwara maka sama saja mencerminkan rakyat Jakarta itu sendiri.

Tapi Jakarta sekarang mulai sedikit berubah dengan masa kepemimpinan jokowi perlahan tapi pasti tindakan nyatanya mulai terlihat itu bukan semata-mata saya membela jokowi sebagai orang jawa. Tapi inilah figur pemimpin yang selama ini kita cari. Dengan kesederhanaan jokowi Jakarta berubah secara perlahan walaupun prosesnya yang menguras waktu. Yang menarik perhatian saya ketika pak jokowi sidak ke kantor kelurahan senen dan cempaka dimana para petugas kelurahan yang kaget akan kehadiran pak jokowi bersama para awak media dan satu lagi ketika pak jokowi merasakan suasana kemacetan ditengah jalan raya. Luar biasa coba presiden kita yang sekarang meniru gaya seperti pak jokowi merasakan apa yang dirasakan rakyat.

Mudah- mudahan pak jokowi memenuhi kewajibannya sampai masa jabatannya yang sudah ditentukan. Sebab kalau pak jokowi mundur sebelum waktunya maka rakyat Jakarta pasti akan merasakan kekecewaan dan merasa bertanya-tanya. Karena jokowi merupakan sosok yang memiliki pengalaman, pengetahuan, kemauan dan harapan bagi rakyat Jakarta.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun