KOMPAS.com - Jumat (22/7/2017) kemarin, sekitar pukul enam pagi, seorang pengguna Twitter dengan akun @handokotjung menunggah tweet bernada tantangan terhadap akun perusahaan travel Traveloka di @traveloka.
“Berapa banyak retweet yang dibutuhkan oleh tweet ini supaya saya bisa dapat tiket gratis ke Raja Ampat?” kicau @handokotjung, mengacu pada sebuah tweet lama berisi lelucon yang diunggahnya pada Juni lalu.
Tweet tersebut berisi joke perbandingan antara logo Traveloka dan Twitter yang sama-sama berupa gambar burung. Hanya saja, menurut @handokotjung, burung di logo Traveloka lebih “langsing”.
Entah maksud awalnya sekadar bergurau atau tidak, tweet @handokotjung yang berprofesi sebagai desainer grafis ini ternyata ditanggapi serius oleh Traveloka yang menjawab beberapa jam setelahnya.
Baca: Demi Ayam Goreng Gratis Setahun, Pria Ini Mau Pecahkan Rekor Retweet
“Buktikan bahwa kamu bisa mendapatkan 100.000 retweet dan kami akan wujudkan perjalanan impian kamu ke Raja Ampat,” tulis @traveloka. “Challenge accepted (tantangan diterima),” jawab @handokotjung kemudian, seraya mengajak warga Twitter lain untuk me-retweet kicauan dimaksud.
Dukungan pun mulai berdatangan. Sejumlah warga Twitter Tanah Air me-retweet kicauan @handokotjung.
“Ane retweet bro buar dapet oleh-oleh dari Raja Ampat,” kicau seorang pengguna lain dalam re-tweet, yang lalu dibalas oleh @handokotjung sambil bercanda dengan mengatakan bahwa dia akan membawakan buah tangan berupa “gudeg”.
Berdasarkan pantauan KompasTekno pada Sabtu (22/7/2017), hingga saat berita ini ditayangkan, tweet @handokotjung sudah mendekati kisaran 10.000 retweet. Memang masih jauh dari target 100.000 yang ditantang oleh Traveloka, tapi bukan tidak mungkin terwujud.
Sebelumnya pernah ada pula tantangan serupa di Amerika Serikat, tapi datangnya dari restoran cepat saji Wendy’s, pada April lalu.
Ketika itu seorang pria bernama Carter Wilkerson asal Nevada bertanya kepada Wendy’s mengenai berapa retweet yang diperlukan supaya dia mendapat nugget ayam gratis selama setahun. Wendy’s pun menjawab “18 juta”.