Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Sosok Pilihan

Lagi-lagi Prabowo Berkelakar Menyesal soal Kudeta

1 September 2018   18:44 Diperbarui: 1 September 2018   18:58 508
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Calon presiden Prabowo Subianto menyapa para pendukungnya seusai mendaftarkan dirinya di Gedung KPU RI, Jakarta, Jumat (10/8/2018). Pasangan Prabowo-Sandi secara resmi mendaftar sebagai calon presiden dan wakil presiden tahun 2019-2024.

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon presiden Prabowo Subianto berkelakar soal kudeta. Candaan itu disampaikannya saat menjadi pembicara kunci dalam bedah buku karyanya, yang berjudul "Paradoks Indonesia", di Hotel Sahid, Jakarta, Sabtu (1/9/2018).

Candaan itu berawal dari celetukan peserta yang tiba-tiba meneriakan tag line "2019 ganti presiden". 

Celetukan itu muncul setelah Prabowo menjabarkan beragam data ihwal kesejahteraan masyarakat Indonesia yang masih harus diperbaiki.

"Karena itu kita harus..." kata Prabowo.

Ucapan Prabowo itu lantas dipotong oleh celetukan peserta diskusi.

"Ganti Presiden," kata salah seorang peserta.

"Kita harus sabar," ucap Prabowo menimpali celetukan peserta.

Prabowo lantas melanjutkan pidatonya dan menyinggung soal kudeta.

"Orang sabar itu disayang Allah SWT. Prabowo sekarang sudah sabar. Harusnya kudeta dulu. Eh, enggak-enggak ini joke," canda Prabowo lantas tertawa.

Baca juga: Kelakar Prabowo yang Menyesal Tak Jadi Melakukan Kudeta

Selorohan Prabowo terkait kudeta sudah beberapa kali disampaikannya. Desember 2012, Prabowo menyinggung soal isu kudeta itu saat menjadi pembicara dalam public lecture Soegeng Sarjadi Syndicate.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun