Mohon tunggu...
Kita/
Kita/ Mohon Tunggu... Wiraswasta -

Semua orang pasti punya keresahan. Pasti punya masalah. Kita bisa berbagi apapun untuk selesaikan itu. Kita disini mau berbagi banyak hal lewat tulisan, foto, dan video.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Wortel Ga Baik Buat Mata : #CerpenKita1 - Eps 1

23 Februari 2016   11:47 Diperbarui: 18 Juli 2016   09:55 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Wortel Ga Baik Buat Mata (Gambar : http://jupitter.blogspot.co.id/2011/01/aneh-tapi-nyataaneka-makanan-unik.html)"][/caption]

Episode 1

“Goblok ...”, si Bos Rega ngomong dengan lantang. Meskipun ruangannya jauh dari kursi staff. Tapi seisi ruangan bisa mendengar teriakannya itu.

“Kalau kerja pake mata dong.”

Nawayrak cuma bisa diam dan nunduk memperhatikan sepatu mengkilapnya. Dia ga berani memandang Bos nya.

“Permisi Pak”, Mas Yob masuk ruangan sambil bawa kopi. Meletakkan kopinya dan pergi. Rega diam sejenak memperhatikan Mas Yob masuk dan keluar lagi.

“Makan wortel, biar matamu bisa jeli ...”, kalimat si Bos terputus.

“ ... teliti.”, bisik Sabeb. Seluruh ruangan memang udah tau kalimat pamungkas si Bos kalau lagi marah. Semua karyawan juga tau Nawayrak sebagai karyawan terbaik bulan akhir-akhir ini malah menjadi sasaran tembak si Bos Rega.

Selesai menerima siraman rohani underground-nya. Nawayrak kembali ke meja kerjanya. Sabeb menghampiri dan memberikan senyuman penyemangat. Nawayrak kembali berkomunikasi dengan komputernya sambil “mijit-mijit” keyboard-nya.

Beberapa detik sebelum 11:59 WIB semua karyawan sudah membereskan meja kerjanya. Sedangkan Nawayrak masih sibuk ngedate sama komputernya. Satu persatu karyawan masuk ke kantin kantor.

“Ayo Bro”, ajak Sabeb sambil pegang pundaknya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun