Malam ini, jutaan pasang mata rakya Indonesia (dan Malaysia) akan memeloti stasiun tv (bagi yang tidak nonton di stadion). Malam ini Timnas Indonesia U-22 akan menghadapi tuan rumah Malaysia pada  laga semifinal SEA Games 2017 di Stadion Shah Alam, Selangor. Jangan lupa yang hobi nonton bola, tongkrongi layar SCTV dan TVRI mulai pukul 19:45 wib.
Koordinator Timnas Indonesia, Fanny Riawan, sangat percaya diri  skuat Merah Putih asuhan Luis Milla bisa menaklukkan Malaysia. "Yang tertekan itu Malaysia. Saya mau sampaikan bahwa mereka  (Malaysia) lebih jelek dari kita karena kebobolan gol lebih banyak.  Total empat kali kebobolan di babak grup melawan Singapura, Myanmar,  Laos, Brunei. Lawan-lawan  Malaysia di babak grup lebih mudah, hanya empat. Kita lima  kali di  babak grup dan hebat-hebat. Artinya apa? Pertahanan kita  bagus, sudah  terbukti," kata Fanny. Semoga Fanny berkata benar dan kenyataannya demikian.
Harus menang demi harga diri bangsa
Sudah 26 tahun Timnas U-22 Indonesia tidak pernah juara dalam turnamen internasional. Kali ini adalah pembuktianya. Jutaan pasang mata dan hati penonton Indonesia pasti membuncah setiap kali Indonesia menghadapi Malaysia: negara tetangga yang kadang dibenci, kadang disayang. Sebagai warga yang tinggal berbatasan langsung dengan Malaysia, Â saya menyaksikan betapa kelunya hati setiap kali kita ke wilayah Malaysia mereka menyebut kita dengan "Orang Indon" sebutan yang berbau cibiran. Padahal mereka tidak sadar, sebagian sumber kehidupan mereka dari Indonesia.
Demi harga diri rakyat dan bangsa Indonesia, saya dan (semoga) puluhan juta penggemar sepakbola, mengharapkan agar para pemain Timnas U-22 melumat Malaysia. Tidak perlu banyak gol, satu gol tanpa balas saja sudah cukup untuk masuk final. Bravo sepakbola Indonesia.***