Mohon tunggu...
Ira Rosi
Ira Rosi Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Bunda, Biarkan Si ''Kecil'' Berkembang

23 Februari 2017   00:02 Diperbarui: 23 Februari 2017   18:31 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kebanyakan dari para orang tua begitu khawatir akan tumbuh kembang buah hati mereka, para orang tua sangat menjaga bahkan mengatur apa saja yang harus dan jangan dilakukan oleh putra putri mereka. Salahkah apa yang para orang tua lakukan?

Hal tersebut sebenarnya tidak salah, naluri orang tua itu sangat kuat, kasih sayang mereka juga sangat besar bagi putra putri mereka, wajar saja bila mereka melarang atau membatasi gerak buah hati mereka, namun juga perlu diingat bunda, atau ayah, bahwasannya "anak juga butuh belajar dengan caranya sendiri dan memperlihatkan keinginannya sendiri", biarkan mereka tumbuh berkembang dengan dunia mereka, tugas kita sebagai orang tua adalah mengawasi, menjaga, serta memperbaiki apa yang dilakukan oleh anak.

Anak yang belajar menentukan sendiri permainannya, cenderung menghabiskan waktunya dengan hal-hal yang lebih kreatif serta lebih banyak menggunakan dan mengembakan imajinasinya, jangan kekang buah hati anda dengan alasan anda takut terjadi apa-apa terhadap mereka. Karena akibatnya akan sangat fatal, contohnya sang anak yang terbiasa dikekang didalam rumah akan cenderung kurang percaya diri serta sulit untuk bersosialisasi dengan lingkungan sekitar. Karena mereka juga telah terbiasa dengan dunia kecil yang dibatasi oleh orang tua mereka. Seorang anak sangat butuh untuk mngembangkan diri mereka, tugas kita sebagai orang tua adalah mengawasi kegiatan mereka, menjaga, lalu memperbaiki jika ada yang salah.

Jadi biarkan anak kita bermain, jangan siksa mereka dengan aturan yang merusak perkembangan mereka.

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun