Mohon tunggu...
Indira Abidin
Indira Abidin Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

2017: Tahun Berbagi dengan Cinta

10 Januari 2017   07:20 Diperbarui: 10 Januari 2017   07:32 376
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Bukan hanya barang pemberiannya yang penting, tapi cinta yang melekat padanya.

Dalam sebuah acara, Mahatma Gandhi kehilangan sebuah pensil. Pensil ini pensil kecil, sehingga tidak mudah mencarinya. Gandhi berusaha keras mencari pensil kecil ini, dan semua yang ada dalam ruangan ikut membantunya mencari pensil tersebut.

Lalu seseorang berkata, “Bappu, anda adalah bapak negara, mengapa harus mencari sebuah pensil kecil. Ini pensil yang panjang dan bagus untuk anda.”

Gandhi menjawab, “Bukan, saya ingin pensil itu. Karena pensil itu diberikan oleh seorang anak dengan penuh kasih sayang.”

Bukan hanya pensilnya yang dicari oleh Gandhi, tapi kasih sayang yang melekat pada pensil itu yang sangat penting bagi Gandhi, dan tak tergantikan oleh yang lain.

Shakuben, seorang janda yang bekerja keras menghidupi kedua anaknya sebagai seorang penyapu ruangan, mendengar cerita itu. Ia pun lalu bekerja mengumpulkan sampah-sampah pensil di sebuah sekolah untuk disumbangkan kepada anak-anak yang tidak punya pensil. Bukan hanya pensilnya yang penting, tapi cinta kasih, kerja keras dan perhatian Shakuben, yang penting dalam proses tersebut, yang ingin ia persembahkan pada anak-anak yang membutuhkan.

Bukan hanya barang yang diberikan yang menjadi aspek penting, tapi emosi, kasih sayang, perhatian dan cinta yang tercurah, ikut menjadi bagian penting dalam pemberian tersebut.

Theodore Roosevelt pernah mengatakan, People don’t care how much you know, until they know how much you care. 

Orang tidak peduli seberapa banyak kita tahu, sampai mereka tahu seberapa banyak kita peduli. 

Perasaan cinta itulah yang akan mereka kenang dan ingat. 

Dan perasaan cinta inilah yang akan mentransformasi hidup kita, menjadi lebih sehat, bahagia dan tenang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun