Berkat Hary Tanoe, Indonesia Bisa Punya Silicon Valley Sendiri

Seiring cepat dan pesatnya perkembangan zaman, kita setiap tahunnya selalu disuguhkan dengan penemuan-penemuan tekhnologi terbaru. Makin hari, makin menjamur hasil penelitian dan layanan yang luar biasa mengagumkan dalam hal tekhnologi. Bahkan, belum hilang euforia masyarakat kita terhadap salah satu tekhnologi, sudah muncul pula tekhnologi yang terbaru lainnya.

Tekhnologi-tekhnologi semacam itu, tentunya akan berdampak positif terhadap peradaban manusia. Dengan perkembangannya, kita dimungkinkan memiliki berbagai pengetahuan yang kita butuhkan dari berbagai penjuru dunia dengan cepat dan mudah.

Disadari atau tidak, bangsa kita sangat jauh tertinggal dengan negara lain bila sudah bicara tentang tekhnologi. Negara lain sudah bicara luar angkasa, bagaimana memindahkan manusia ke planet lain, meneliti kehidupan di luar angkasa dan lain sebagainya, kita masih disibukkan dengan urusan kaum bumi datar, bumi bulat, kaum sumbu pendek, sumbu panjang, toleran-intoleran, dan perdebatan tidak penting lainnya antar sesama anak bangsa.

Akan tetapi, janganlah anda bersedih, tidak semua anak bangsa yang demikian. Ternyata masih ada orang yang begitu peduli terhadap perkembangan tekhnologi di negeri ini. Ya, dialah Hary Tasnoesoedibjo.

Okezone.com

Hary Tanoe tidak ingin negara kita tertinggal dengan negara lain. Ia ingin agar generasi muda melek tekhnologi. Ia sadar bahwa di negara kita ini sangat minim industri yang fokus kepada tekhnologi. Oleh sebab itu, salah satu ikhtiarnya untuk mewujudkan itu, ia membangun satu kawasan yang fokus dan menjadi pusat tekhnologi. Mulai dari riset, produksi, dan segala macam hal yang berhubungan dengan tekhnologi.

Strategi semacam ini sebenarnya sudah diterapkan negara lain. Lebih tepatnya di negara Amerika Serikat. Kawasan tersebut diberi nama "Silicon Valley." Kawasan ini berada di bagian selatan San Fransisco Bay Area, California, Amerika Serikat. Sebuah kawasan yang merupakan pusat industri teknologi informasi dunia. Kawasan ini menjadi 'rumah' bagi perusahaan-perusahaan teknologi ternama seperti Google, Apple, Yahoo, Facebook dan lain sebagainya.

Hary Tanoe juga akan membangun sebuah kawasan laiknya "Silicon Valley." Tepatnya di Tangerang, Banten. Kawasan yang disebut Smart City Tangerang ini, segala sesuatunya akan berbasis digital, termasuk smart traffic management, waste management dan lain sebagainya.

Tentu rakyat Indonesia patut berbagga diri, bersyukur dan berterima kasih kepada Hary Tanoe. Berkat terobosan dan pemikiran dia, ke depan Indonesia akan memiliki Silicon Valley sendiri. Smart City Tangeran akan menjadi Silicon Valley-nya Indonesia.