Mohon tunggu...
Imam Khairul Annas
Imam Khairul Annas Mohon Tunggu... Administrasi - Sekretaris dan DIRO (Darunnajah International Relations Office) Pondok Pesantren Darunnajah Jakarta

Ketua Umum PPMI (Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia) Arab Saudi 2015-2017, Koordinator PPI (Perhimpunan Pelajar Indonesia) Timur Tengah dan Afrika 2015-2016 Sekretaris dan DIRO (Darunnajah International Relations Office) Pondok Pesantren Darunnajah Jakarta 2018-sekarang

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Umrah Backpacker, Tidak Sampai 200 Ribu Rupiah

21 Februari 2013   20:30 Diperbarui: 24 Juni 2015   17:55 2826
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bila ingin menunaikan ibadah umrah, seseorang harus mengeluarkan uang rata-rata 17 juta rupiah bahkan ada yang sampai 20 juta rupiah (meskipun terkadang ada yang lebih murah). Uang belasan juta tersebut sudah termasuk tiket pesawat Jakarta - Jeddah/Madinah pulang pergi, akomodasi di Makkah & Madinah maupun konsumsi.

Alhamdulillah, bagi para mahasiswa di Universitas Islam Madinah tidak perlu mengeluarkan biaya sebesar itu. Bila menggunakan surat keterangan mahasiswa untuk mendapatkan diskon (تخفيض) yang bisa diminta di Bagian Kemahasiswaan (عمادة الشؤون الطلاب), Para mahasiswa hanya mengeluarkan uang sebesar 54 SAR/Saudi Arabian Riyal (seharga 135 ribu rupiah, jika kurs 1 SAR: Rp 2.500) untuk membeli tiket bus SAPTCO Madinah-Makkah pulang pergi.

Diskon yang didapatkan sebesar 50%, harga umum tiket bus SAPTCO Madinah-Makkah sebesar 54 SAR sekali jalan, apabila pulang pergi sebesar 108 SAR. SAPTCO (Saudi Arabian Public Transportation Cooperation) merupakan perusahaan negara Arab Saudi dibidang transportasi darat / bus (bisa dibilang DAMRI-nya Arab Saudi. SAPTCO menyediakan berbagai rute perjalanan yang menghubungkan berbagai kota di Arab Saudi.

Mengapa saya bilang backpacker-an? Karena mahasiswa biasanya hanya membawa tas ransel saja, yang isinya baju ganti. Perjalanan Madinah-Makkah menghabiskan waktu sekitar 5 jam, sesampai di Makkah, biasanya langsung menuju Masjidil Haram untuk menunaikan prosesi ibadah umrah. Ibadah umrah mulai dari thawwaf, sa'i dan tahallul selesai dalam waktu 2 jam.

Selesai menjalankan ibadah umrah, ada mahasiswa yang langsung pulang ke Madinah, ada yang menunggu di halaman Masjidil Haram sampai waktu salat selanjutnya.

Mungkin ini rincian uang yang saya habiskan dalam sekali perjalanan umrah:

Transportasi: 54 SAR
Penitipan Tas: 10 SAR
Makanan: 10 SAR
Jumlah keseluruhan: 64 SAR / Rp 160.000 (jika kurs 1 SAR: Rp 2.500)
Nggak sampai 200 ribu rupiah kan, hehehe :)

Selamat Malam...
Salam Kompasiana...

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun