Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - Pensiunan dan sejak 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer

Kakek yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kata Legenda Arsenal, Liverpool Tidak Juara Premier League Hanya Gegara "Corona"

19 Maret 2020   03:17 Diperbarui: 19 Maret 2020   03:19 208
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tony Adams, Legenda Arsenal (Foto Fourfourtwo.com)

Saat Premier League ditunda dua pekan akibat ancaman Convid-19, posisi klasemen sementara masih dipuncaki Liverpool dengan 82 poin dari 29 laga. Posisi kedua diduduki juara bertahan Manchester City dengan 57 poin dari 28 laga menyisakan satu laga tunda lawan Arsenal.

Mereka memiliki selisih 25 poin pada saat ini dan usai penundaan 2 pekan kompetisi akan kembali bergulir awal April 2020 dimana Liverpool akan bertandang ke Etihad Stadium berjumpa Manchester City, Minggu (5/4/20) pukul 22.30 WIB (Premierleague.com 13/3/20).

Diprediksi laga ini merupakan laga penentuan apakah Liverpool berhasil meraih juara atau masih tertunda dalam beberapa laga lagi. Jika Liverpool menang atas City maka gelar juara sudah ditangan mereka. 

Walaupun City memenangkan laga tunda atas Arsenal, selisih 25 poin masih mereka miliki. Padahal sisa laga dalam kompetisi ini tinggal 8 laga dan itu artinya maksimal hanya 24 poin.

Dengan alasan seperti inilah salah satu Legenda Arsenal, Tony Adams mengatakan seperti dilansir Skysports.com (17/3/20), bahwa Liverpool seharusnya tidak dinobatkan sebagai juara sebelum musim selesai. Atau paling tidak sudah ada kepastian bahwa mereka tidak akan terkejar oleh Manchester City. 

Begitu juga pendapat Legenda Arsenal lainnya, Paul Merson yang mengatakan bahwa memberi Liverpool gelar awal tanpa memenangkannya, secara matematis akan terasa salah.

Merson bisa memaklumi jika semua orang kini begitu peduli kepada Liverpool. The Reds sudah 30 tahun menunggu saat-saat bersejarah ini. "Pertandingan telah selesai, tidak ada gunanya bermain. Untuk satu atau dua minggu ke depan, saya akan mengatakan bisa memenangkan itu."

"Anda benar-benar merasakannya, menunggu 30 tahun untuk mendapatkan gelar. Jika itu Manchester City yang unggul 25 poin, tidak ada yang akan peduli. Karena mereka sudah memenangkan trofinya. Tim ini belum memenangkannya selama 30 tahun."

Legenda Arsenal ini yang juga salah satu pundit football di Skysports berpendapat akan berbeda ketika Liverpool mendapatkan gelar saat ini tanpa menyelesaikan kompetisi. Walaupun secara perhitungan jarak 25 poin itu tidak bisa dikejar oleh 8 laga sisa dari Manchester City. Namun suasananya berbeda jika semua tim bisa menyelesaikan kompetisi 38 laga.

Memang benar idealnya seperti itu, semua tim bermain hingga usai kompetisi dalam 38 laga. Bahkan jikapun hingga sisa 8 laga, Liverpool masih unggul 25 poin atas peringkat kedua Manchester City, kompetisi terus bergulir. Masalahnya adalah apakah Coronavirus sudah dinyatakan aman dalam ajang olah raga sepakbola ini?

Jurgen Klopp (Foto Skysports.com) 
Jurgen Klopp (Foto Skysports.com) 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun