Mohon tunggu...
Happy Chandraleka
Happy Chandraleka Mohon Tunggu... -

Independent IT Writer. Ordinary student who loves travelling, reading and writing. My Blog http://jamkumpul.blogspot.com. My site \r\nhttp://thecakrabirawa.wordpress.com/

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Yuk, Catat Jalan-jalanmu

15 Desember 2012   03:26 Diperbarui: 24 Juni 2015   19:37 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13555418851645286399

[caption id="attachment_214615" align="aligncenter" width="300" caption="Jalan Malioboro, destinasi penting saat ke Jogja. Foto milik Happy Chandraleka"][/caption]

Siapa yang tidak suka jalan-jalan? Saya yakin tidak ada. Semua orang suka. Dari jalan-jalan, kita bisa melihat daerah baru, suasana baru. Bisa tambah wawasan, bisa tambah kenalan, bisa tahu budaya dan kebiasaan orang seberang, dll. Yang jelas jalan-jalan merupakan aktivitas yang menyenangkan.

Agar jalan-jalan kita tidak terlewatkan begitu saja, perlu kiranya kita mencatat jalan-jalan kita. Catatan bagaimana ya? Hmm, buat saja catatan sederhana yang berisi apa saja yang memang perlu direkam. Bisa berupa hal-hal yang menarik yang kita ditemui diperjalanan, atau hal-hal menarik pada tempat tujuan jalan-jalan kita. Tulis saja dengan bahasa yang sederhana karena jalan-jalan khan merupakan hal yang sederhana dan ringan. Jadi gak usah dibikin pusing bagaimana cara mencatatnya.

Untuk keperluan mencatat jalan-jalan ini, kiranya kita perlu membawa block note dan pensil untuk menulis hal-hal menarik yang kita temui di jalan atau di tempat tujuan jalan-jalan kita. Catatan pada block note ini merupakan pointer saja sebagai pengingat kita yang nantinya akan kita buat tulisan catatan jalan-jalan. Kalau tidak mau repot dengan block note dan pensil, kita bisa menggunakan hape. Ini juga bagus untuk membuat pointer singkat.

Alat lain yang diperlukan adalah membawa kamera. Tidak perlu kamera yang professional, meski kalau ada ya lebih baik. Hehe. Tergantung kebutuhan juga sih. Tetapi kamera saku atau kamera hape juga oke. Semua kembali kepada kebutuhan kita. Kalau dirasa cukup dengan kamera saku ya silahkan. Yang penting kita bisa merekam gambar untuk memperjelas catatan jalan-jalan yang kita buat. Ini memakai prinsip ‘a picture means thousands of word’. Ketimbang berbusa-busa atau banyak menuliskan kata-kata, lebih baik tunjukkan fotonya, sudah setara dengan banyak kalimat. :)

Selain itu, jaman sekarang, kalau tulisan tidak ada gambar atau fotonya, maka akan terasa garing banget. Foto akan membuat tulisan kita lebih berwarna dan lebih hidup. Selain itu foto akan membuat mata pembaca berhenti sejenak untuk memperhatikan tulisan yang sedang kita tekankan.

Kemudian rakitlah tulisan jalan-jalanmu berdasarkan pointer dan foto yang kamu dapat. Setelah itu sebarkan. Bisa di-posting di mailing list, atau di Facebook. Bisa juga di blog yang kamu punya sendiri. Tulisan yang kamu buat ini bisa menjadi catatan jalan-jalanmu yang bermanfaat buat kamu sendiri, selain itu siapa tahu tulisan kamu bisa menginspirasi jalan-jalan orang lain yang mengikuti jalanmu.

Wah, sip khan. Makanya catat jalan-jalanmu agar tidak terlewatkan begitu saja.

----

Chandra

1 November 2012 Jam 20.54 WITA

Di Lobby Inna Kuta Beach Hotel

Kuta, Denpasar, Bali

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun