Mohon tunggu...
Money

Mengapa Banyak Pengusaha Pemula Gagal? Inilah 4 Alasannya

25 Agustus 2017   11:33 Diperbarui: 28 Agustus 2017   17:27 995
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Menjadi pengusaha merupakan salah satu opsi sumber penghasilan lain bagi kebanyakan orang saat ini, selain bekerja kantoran. Mulai dari anak sekolah, mahasiswa, karyawan sampai ibu rumah tangga banyak yang bergelut sebagai pengusaha, terutama di ranah online. Apalagi dengan munculnya berbagai marketplace seperti Tokop*dia, Bukal*pak, Shop*e dan marketplace lain yang turut mewadahi masyarakat untuk berjualan secara online.

Dengan semakin tingginya minat masyarakat untuk menjadi pengusaha atau pebisnis dan didukung oleh ketersediaan berbagai marketplace, ternyata belum diimbangi dengan pengetahuan memadai yang harus diketahui oleh pengusaha pemula. Masih banyak pengusaha khususnya pengusaha pemula yang menghadapi berbagai masalah dan gagal walaupun bisnisnya baru seumur jagung.

Menurut Djohan Darmady, salah satu pengusaha sukses di Indonesia yang memiliki PT. Greenlm Aftech, sebuah perusahaan LED terbesar di Indonesia, banyak orang yang ingin menjadi pengusaha tetapi belum siap menjadi pengusaha, sehingga hal ini menjadikan mereka gagal. Apa saja yang menjadikan pengusaha pemula gagal? Inilah 4 alasannya.

                1. Mudah Menyerah

Dalam berbisnis tentunya sangat wajar jika kita akan menemui berbagai masalah. Semakin besar bisnisnya maka semakin beragam juga masalah yang dihadapi. Namun banyak pengusaha pemula yang gagal karena mudah menyerah dalam mengatasi masalah dalam bisnisnya. Padahal masalah itu justru bagian dari proses pembelajaran dalam berbisnis. Jika kita mampu menghadapai dan menyelesaikan masalah dalam bisnis kita, maka bisnis kita tentunya berpotensi untuk lebih berkembang.

                2. Menjadi Superman

Banyak yang beranggapan jika bisnis bisa dilakukan seorang diri, untuk apa merekrut pegawai atau rekan bisnis? Ada juga yang menganggap jika berbisnis seorang diri tentunya akan lebih efisien dalam biaya. Ternyata hal inilah yang menjadi salah satu penyebab pengusaha pemula gagal dalam berbisnis. Pada tahap awal berbisnis, tentunya kita masih melakukan kegiatan operasional bisnis kita sendiri. Jika bisnis kita adalah restoran, mungkin kita yang memasak makanannya juga. Tetapi seiring berkembangnya bisnis kita, ada baiknya kita mendelegasikan pekerjaan operasional tersebut kepada tim atau karyawan kita. Sementara kita sebagai pemilik bisnis atau pengusaha bisa berfokus kepada strategi untuk mengembangakan dan memajukan bisnis.

                3. Ingin Cepat Kaya

Apakah Anda ingin berbisnis karena alasan ingin segera menjadi kaya? Sebaiknya perbaiki niat ini karena hal inilah yang juga menjadi penyebab kegagalan pengusaha pemula. Banyak dari pengusaha pemula yang berbisnis karena ingin kaya secara instan dan cepat. Jadi orientasi bisnisnya adalah hanya untuk menghasilkan profit semata, bukan untuk memberikan solusi bagi pelanggan. Apalagi jika penghasilan bisnis kita sedang menurun, tentunya pengusaha yang hanya ingin kaya secara instan ini akan menurun juga semangatnya dalam berbisnis.

                4.  Asal Action Tanpa Perhitungan

Mungkin kita sering mendengar beberapa nasihat dalam berbisnis agar sebaiknya segera memulai berbisnis tanpa banyak berpikir. Namun nasihat ini jangan ditelan mentah-mentah karena nasihat ini ditujukan agar kita segera memulai bisnis tetapi tetap dengan rencana dan perhitungan yang matang. Jika kita berbisnis tanpa perhitungan sebelumnya, apa bedanya berbisnis dengan berjudi?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun